Zee pov
Zee baru satu bulan yang lalu benar-benar pulang kerumah orangtuanya dan menikmati kemewahan yang ada dirumah itu, selama proses kuliah dari usianya yang masih muda hingga sekarang usianya genap 28 tahun zee selalu tinggal diapartement sendiri, entah apa yang ada dipikiran zee, kemewahan yang begitu pasti tidak mampu menarik zee untuk terikat didalamnya, zee pikir jika dia tetap berada dirumah maka setiap langkah dalam hidupnya nanti adalah hasil dari cetakan orangtuanya dan zee tidak mau hal itu ada dalam kehidupannya, dia ingin setiap langkah yang dia ambil adalah murni karena keputusan dan keinginannya sendiri tanpa campur tangan dan paksaan dari orang lain termasuk orangtuanya.
Pagi itu zee menyampaikan keinginannya untuk pindah rumah pada sang ibu tercinta, orangtua zee adalah orangtua yang baik namun sayangnya zee bukanlah anak yang baik yang mau menuruti segala hal yang orangtuanya perintahkan padanya.
Zee merasa mantap dalam melangkahkan kakinya turun dari kamar mewah dan nyaman itu untuk menemui orangtuanya dibawah.
"Selamat pagi bunda" sapa zee sembari mencium sayang pipi ibunya
"Selamat pagi sayang,,tidurmu nyenyak tadi malam?" Tanya ibunya
"Of course, kamar yang begitu nyaman akan membuat tidurku juga nyaman bunda"balas zee
KAMU SEDANG MEMBACA
Hold You (ZeeSaint)
Fiksi PenggemarHidup menjadi seorang artis bukan perkara yang mudah, walaupun dirimu dalam keadaan terburuk sekalipun senyuman dan kebahagiaan harus tetap kau tularkan pada orang-orang yang menyukaimu maupun yang membencimu, tak boleh ada yang tau luka yang sedang...