Disaat itu ku pikir hanyalah sebuah mimpi buruk
Disaat kau memutuskan untuk meninggalkanku
Tanpa ada satu kata atau alasan darimu
Aku berusaha meminta penjelasan
Tapi apa?
Kau malah pergi begitu saja
Aku bingung dengan diriku sendiri
Aku tak bisa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Awal dari kehancuran semuanya, semua berawal dari kepergian seseorang yang paling dicintai. Gadis yang awalnya periang kini telah berubah menjadi gadis yang murung dan banyak kesedihan yang ia rasakan.
Stefanie Aurelia Fradella atau yang kerap disapa dengan nama Fani. Ia adalah gadis cantik, periang, namun semenjak kepergian lelaki yang ia sayangi, Fani langsu g berubah drastis.
"Kamu kemana sihhh?" ujar Fani kebingungan.
"Udah hampir seminggu kamu ... ngilang."
"Aku takut kamu kenapa ... napa."
"Aku chat nomor kamu gak ... aktif."
"Aku ke rumah kamu, tapi disana gak ada ... siapa-siapa,"
"Kamu kenapa?"
"Kenapa kamu ninggalin aku?"
"Kamu pergi tanpa pamit sama ... aku."
"Kamu kemana sihh, aku khawatir ... sama kamu,"
"Aku rindu," ujar Fani, tak terasa air mata mengalir membasahi pipi Fani.
"Kamu kemana, aku gak mau kamu pergi."
"Aku bikin salah yah? Makannya ... kamu pergi?"
"Maaf, aku gak ngerasa kalo aku ada salah."
"Walau pun aku ada salah, jangan kayak gini dong."
"Gak ada lagi yang bisa aku ganggu dan aku ... recokin."
"Gak ada yang marahin aku ... lagi."
"Gak ada yang dingin lagi kek ... kamu."
"Aku rindu semuanya, aku benar-benar gak mau kehilangan kamu."
"Ayolah kembali," ujar Fani dan tangisannya semakin menjadi hingga terdengar oleh Kakakya.
Marcell Bintang Ananta, adalah Kakak pertama Fani. Marcel sangat menyayangi fani dan Adiknya satu lagi. Ia sekarang sedang menempuh jenjang kuliah disalah satu universitas ternama di Jakarta.
Kelvin Jena Davila, Kakak kedua Fani yang sangat amat menjaganya. Kelvin satu sekolah dengan Fani, ia selalu menjaga Fani dan melindungi Fani. Marcel dan Kelvin segera berjalan menunu ke kamarnya Fani karena takut Fanu kenapa-napa.
"Fann, Fanii!!" panggil Marcell dan Kelvin membuat Fani membuka pintu kamarnya.
"Kamu kenapa Fan?" tanya Kelvin.
"Kenapa kamu kayak gini?" tanya Marcell.
"Dia kaa hikss ... hikss ... , " ujar Kay sambil terus terisak.
"Siapa?" tanya Marcell.
"Pacar aku ninggalin aku Kak hiks ...." jawab Fani.
"Kenapa dia ninggalin kamu?" tanya Kelvin.
"Gak tauu hikss ... hikss ...." jawab Kay tangisannya semakin menjadi.
"Kamu jangan kayak ginilah," ujar Marcell.
"Iya, Kakak takut kamu jadi sakit." seru Kelvi.
"Tapi Ka ...." ujar Fani.
"Mending kamu istirahat sekarang," ujar Kelvin.
"Iya, kamu tidur aja." seru Marcell.
"Hemm iya Kak," jawab Fani sambil menutup pintunya dan segera berbaring di kasur, tak lama ia pu terlelap tidur.
Halooo semuanyaa back lagi sama akuu💛
Semoga kalian suka sama cerita baru aku yah💛
See uuu di nex part💛
Papayy💛
Lovv💛
Jangan lupa follow, vote and comment gays💛
Follow juga
Ig : Noviyanti5724
Twiter : NoviyantiNv
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
