13

2.5K 199 0
                                    

Taehyung tetap berada di dalam mobilnya hingga 1 jam, karna dia bisa melihat Jungkook yang sedang tertawa juga kadang kesal karna di jahili kedua Eonnie nya.

Taehyung sekarang tahu 1 hal, kalau Jungkook berteman dengan kedua Eonnie nya, mungkin taehyung nanti akan menemui kedua Eonnie tersebut untuk sekedar mengobrol juga menanyakan tentang Jungkook.

Taehyung membuka hp nya lalu mengetikan pesan untuk sutradara juga managernya.

Taehyung tidak bisa ikut syuting juga tidak akan syuting selama dia memiliki masalah dengan Jungkook, taehyung cuman akan menerima tawaran iklan saja.

Dirinya tidak akan pernah bisa fokus kalau masalahnya dengan Jungkook belum selesai.

Taehyung ingin sekali masalahnya selesai, dia akan berusaha mendapatkan maaf untuk Jungkook.

Taehyung keluar dari mobilnya, memakai masker dan kacamata hitam hingga orang orang tidak bisa mengenalinya.

Taehyung berjalan memasuki wilayah kampus Jungkook, juga jangan lupakan bisik bisik dari mahasiswa dan mahasiswi disana karna melihat taehyung berpakaian tertutup.

Taehyung bisa melihat disana ada yoongi juga seokjin yang hanya sedang berdua, karna Jungkook tadi berjalan menuju ke arah kantin sendiri.

Taehyung menghampiri mereka lalu berdehem pelan.

Seokjin juga yoongi menoleh bersamaan dan mengernyit bingung, ketika melihat orang yang berpakaian tertutup.

"Ya? Anda siapa?." Ucap ramah seokjin.

"Emm, bisakah kita berbicara sebentar." Ucap taehyung.

"E-eh tapi kita sedang menunggu adik kita." Ucap seokjin.

"Kumohon hanya sebentar."

Seokjin melirik yoongi, yoongi menganggukan kepalanya pelan tanda setuju.

"Baiklah."

Mereka bertiga sekarang sedang berada di taman kampus yang sekarang sudah sepi karna beberapa kelas sedang memulai kelas nya.

Taehyung membuka kacamatanya juga maskernya.

Seokjin dan Yoongi membelalakan matanya terkejut, heol mimpi apa mereka berdua bertemu seorang idol terkenal.

"Kim taehyung!" Pekik keduanya.

Taehyung hanya tersenyum tipis, lalu menganggukan kepalanya.

"Astaga, aku ingin mati rasanya bertemu seorang idol yang sangat terkenal." Lebay seokjin.

Tak

"Lebay, lama lama kau juga seperti Jungkook yang menggilai taehyung." Ucap yoongi setelah menjitak kepala seokjin.

"Jadi ada apa?." Tanya yoongi.

"Kalian kedua Eonnie nya Jungkook kan?." Ucap taehyung.

"Ya, kita kedua Eonnie nya."

"Aku meminta bantuan kalian, apakah bisa?." Ujar Taehyung.

Belum sempat yoongi menjawab, seokjin sudah menjawab terlebih dahulu dehgan bada semangat nya.

"Katakan, katakan apa yang bisa kita bantu? Kau actor terkenal mana mungkin kita menolak."

Taehyung tersenyum, cukup membuat kedua wanita itu terpana akan pesona seorang Kim Taehyung.

"Aku hanya meminta kalian bantu aku untuk selalu memberikan kabar juga kegiatan Jungkook selama disini atau ketika sedang bersama kalian."

"Oh itu gampang, dengan senang hati kita memberikan nya." Ucap seokjin dengan tersenyum lebar.

"Terimakasih, aku sangat berterima kasih dengan kalian berdua." Ujar Taehyung.

"Tak perlu sampai seperti itu, kau kekasih Jungkook kan?." Ucap yoongi.

"Dari mana kalian tahu?." Kejut taehyung.

"Kkk tidak perlu seterkejut itu, kita tidak akan bilang ke siapapun. Jungkook yang memberitahu kita berdua." Ujar seokjin.

"Kumohon rahasiakan ini, aku tidak mau Jungkook di amuk fans ku."

"Tenang saja."

"Baiklah ini nomor ponselku, kalian bisa memberitahukan ku kegiatan Jungkook hari ini, jangan lupa untuk memfoto dirinya juga secara diam diam."

"Aku permisi."

Taehyung pergi meninggalkan keduanya yang masih syok karna di beri nomor telfon secara cuma cuma?.

"Astaga aku tidak menyesal berteman dengan Jungkook, hanya kita berdua teman dekat Jungkook dia memberikan nomor ponselnya secara gratis." Pekik seokjin.

"Yak!! Sudah lah, kau itu Fangirl nya taehyung ya?." Kesal yoongi.

"Iya, cuman aku tidak seperti Jungkook yang akan terus mengikuti kegiatan taehyung. Aku hanya suka drama yang di bintangi taehyung dan ketampanan taehyung." Ucap seokjin.

"Aku tahu kau juga sama Fangirl taehyung kan?." Lanjut seokjin dengan menuding yoongi.

"Aku jawab iya, dia terlalu tampan untuk menjadi actor."





••••••






Seokjin juga yoongi kembali ke tempatnya yang semula, keduanya bisa melihat Jungkook yang menatap lurus kedepan dengan bibir yang mengerucut.

"Kookie."

Jungkook menoleh, lalu langsung berdiri menatap garang kedua Eonnie nya.

"Kenapa kalian meninggalkanku eoh!" Pekik kesal Jungkook.

"Maaf maaf, tadi kita sedang berbicara dengan seseorang."

"Siapa?." Bingung jungkook.

"Ada lah."

Jungkook mencebikan bibirnya.

"Jung, apa hubungan mu dengan dia sudah baik?." Tanya seokjin.

"Tidak, aku masih tidak mau menemuinya."

"Jung, ini masalah sepele. Hanya tentang salah paham kau mengakhiri hubungan mu dengannya?" Ucap yoongi.

"Kalian tidak tahu apa yang aku rasakan."

"Jung, bukankah kau terlalu egois? Kau selalu memikirkan hatimu tanpa memikirkan perasaan orang lain. Jung buka mata mu, taehyung mencintaimu! Jangan jadi wanita bodoh yang menyia-nyia kan perasaan orang lain! Kau akan menyesal, kita lihat saja nanti." Ucap seokjin lalu menarik pergi yoongi dari sana.

Jungkook mematung di tempatnya dengan bulir mata yang sudah mengalir di pipi nya.

"Maaf Oppa." Lirih Jungkook














To be continue~

Actor Kim✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang