07

3.4K 248 16
                                    

Jungkook terbangun dari tidurnya, dia sedikit meringis karna badannya serasa remuk.

Jungkook tersenyum lalu mengelus pelan rahang tegas taehyung yang saat ini masih terlelap dari tidurnya.

Jungkook beranjak dari tidurnya lalu menuju ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya, karna badannya sangat lengket saat ini.

Setelah beberapa menit mandi, Jungkook selesai dari acara mandinya. Dengan cepat dia memakai dress pendek sepaha nya lalu mulai keluar dari kamarnya menuju arah dapur untuk memasak sesuatu untuk taehyung.

Saat ini sudah pukul 19.00 kst.

Jungkook asik berkutat dengan masakannya, Jungkook menoleh ketika mendengar derap kaki lalu tersenyum lembut di buatnya.

"Oppa sudah bangun?." Ucap Jungkook.

"Hm"

Taehyung melingkarkan tangannya di pinggang Jungkook dengan memejamkan matanya yang terasa masih berat.

"Oppa masih mengantuk?." Tanya Jungkook ketika merasa taehyung terus memejamkan matanya.

"Hmm, tapi aku ingin makan." Gumam taehyung.

"Kalau begitu Oppa mandi saja dulu biar Oppa segar."

"Baiklah." Ucap taehyung dengan mencium sekilas pipi Jungkook lalu pergi dari sana.




••••••




Mereka berdua saat ini sedang memakan malam malam bersama dengan sesekali taehyung yang menggodanya berakhir kekesalan Jungkook.

"Baby, aku minta maaf sudah mengambil kesucian mu." Ucap taehyung.

Jungkook tersenyum tipis, lalu mengangguk pelan.

"Aku selalu bermimpi bisa menjadi istrimu Oppa, juga aku pernah berfikir kotor tentangmu." Ucap Jungkook dan memelan kan suaranya di akhir.

"Kkk otak mu kotor juga baby." Kekeh taehyung.

"Apa Oppa akan meninggalkan ku ketika Oppa sudah mengambil kesucian ku?." Lirih Jungkook. Taehyung tersenyum tipis lalu mengusap tangan Jungkook.

"Tidak baby, aku sangat mencintaimu dan aku bukan orang bodoh yang akan meninggalkanmu demi wanita lain. Baby, percaya padaku aku akan menjaga hatiku untukmu."

"Aku hanya takut kau meninggalkanku di saat aku sudah benar benar mencintai mu."

"Kau meragukan ku?." Ucap taehyung.

Jungkook terdiam.

"Aku sudah selesai, aku ingin ke kamar dulu." Ucap taehyung dengan nada yang sedikit datar.

"Oppa" panggil jungkook.

Jungkook menundukkan wajahnya, dia bukannya meragukan cinta taehyung. Masalahnya, mereka baru menjadi sepasang kekasih beberapa jam yang lalu, dan sudah melakukan hubungan intim? Bagaimana jika suatu hari taehyung meninggalkan nya di saat tubuhnya sudah tidak suci lagi?.

Jungkook tadi siang hanya terbakar api nafsu, dia tidak bisa berfikir jernih dan saat ini dirinya menyesal telah memberikan tubuhnya secara gampang untuk taehyung yang jelas jelas baru menjadi kekasihnya.

Jungkook bahkan belum mengenal dalam taehyung, Jungkook belum tahu bagaimana taehyung dia takut taehyung adalah pria brengsek. Kalau suatu hari taehyung meninggalkan nya? Lalu dia akan melakukan apa?.

Jungkook beranjak dari duduknya lalu membereskan bekas makan keduanya.

Jungkook membuka laci dapur, dan mengambil botol obat. Dia membukanya lalu meminumnya.

Obat pencegah hamil.



•••••



Taehyung sedang berdiri di depan jendela menghadap luar. Menghembuskan nafasnya pelan, dia tidak tahu harus mengatakan apa agar Jungkook percaya dengannya? Dia benar benar mencintai Jungkook saat ini dia tidak mungkin meninggalkan Jungkook.

Alasan taehyung mengambil kesucian Jungkook, karna dia tidak mau kehilangan Jungkook dia ingin Jungkook hanya menjadi miliknya saja.

Taehyung berfikir, apakah perlakuan nya salah? Dia sedikit menyesal. Bukan, bukan karna dia berfikir akan meninggalkan Jungkook, dia hanya takut Jungkook berfikir negatif dengannya.

Ting

Taehyung melihat hp nya ketika mendapat notifikasi dari hp nya.

공원 관리자.
Taehyung besok jangan lupa kau harus sudah sampai di tempat syuting jam 7 pagi.

Taehyung tidak membalas pesan manager nya, fikirnya sedang kalut saat ini.

Taehyung hanya diam ketika mendengar suara pintu terbuka.

Jungkook melihat taehyung yang sedang membelakanginya, menghembuskan nafasnya Jungkook mencoba menyapa taehyung.

"Oppa sedang apa?." Ucap Jungkook.

Taehyung tidak menjawab ucapannya, Jungkook menghembuskan nafasnya kembali lalu mendekat ke arah taehyung.

"Oppa marah?." Lirih Jungkook.

Tidak mendapatkan jawabannya, Jungkook yakin taehyung marah dengannya karna meragukan perasaan taehyung.

"Hiks"

Taehyung menoleh lalu membolakan matanya ketika melihat Jungkook sudah banjir air mata.

Taehyung membawa Jungkook ke dalam pelukannya.

"Maaf." Lirih taehyung.

Jungkook menggeleng kan kepalanya pelan di atas dada bidang taehyung.

"Aku hiks minta maaf Oppa hiks."

"Sstt berhenti menangis baby."

"Maaf meragukan Oppa hiks."

Taehyung memejamkan matanya, dia menahan air mata nya agar tidak jatuh. Sungguh dia tidak sanggup melihat Jungkook menangis karna dirinya.

Hubungan mereka bahkan belum sampai 1 Minggu tapi dirinya sudah menyakiti Jungkook.

"Jangan tinggalkan aku baby." Lirih taehyung.

"Harusnya aku yang mengatakan itu, Oppa banyak yang menginginkan kan apalagi Oppa adalah actor terkenal mungkin actor wanita banyak yang menaksir Oppa." Ucap Jungkook.

"Aku tidak peduli baby, di hatiku hanya tertulis namamu dan selamanya begitu."

"I love you, do not leave me" lanjut taehyung.

"Hmm, I love you too. And I will not leave you because I will forever love you"

Taehyung tersenyum lalu mencium bibir Jungkook lembut.














To be continue~

Aku bikin sad ending mau?🤣

Actor Kim✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang