🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻

29 8 22
                                    

AnyeOong

Typo bertebaran🙏

Daniel'Pov

Kami telah seminggu kembali kesekolah sebagai siswa kelas 11 semester genap.

Hari senin ini Seongwo datang kesekolah dengan wajah yang senduh,sinar matahariku meredup, yang kutahu alasan dari redupnya cahaya itu adalah, om Seonghoon yang masuk rumah sakit.

Menurut bibi.Kim 4 hari setelah kami pulang berlibur, kesehatan om Seonghoon memburuk dan dilarikan kerumah sakit, sejak saat itu wajah berbinar Seongwoo berubah menjadi senduh, cahayanya berkurang.

Aku tau saat ini suasana hatinya sangat buruk, aku mengetahui fakta Seongwoo, bagaimanapun berat hidup yang ia alami tapi di depan kami dia akan menampilkan wajah bahagianya menutupi masalahanya, tapi  4 hari ini Seongwoo menampakkan emosinya, memperlihatkan rasa sedih di wajahnya, jujur aku yang awalnya ingin agar Seongwoo lebih jujur menampakkan emosinya, kini merasa sedih bukan ekspresi itu yang aku ingin, aku ingin ia jujur tapi bukan karna masalah seperti ini.

-------

Pelajaran pertama hari senin adalah Kimia, pak. Kim tdk sempat masuk dia hanya menitip tugas padaku, untuk mengisi jam kosongnya.

Kami semua sibuk mengerjakan tugas masing masing ada yang bekerja sama ada pula yang sibuk sendiri.

Seperti biasa kami ber enam mengerjakannya bersama, saat sedang serius, tiba tiba suara dering ponsel seseorang membuyar kan semua hasil pemikiranku, jujur itu membuatku cukup kesal.

Aku mengangkat kepalaku untuk protes, tapi urung aku lakukan ketika tahu bahwa dering ponsel yang mengganggu  tadi sumbernya dari ponsel Seongwoo.

Seongwoo menjawab panggilannya dengan wajah was-was

"halo Assalamualaikum paman"
........................

"iya paman ini lagi ngerjain tugas"
.........................

"loh kenapa, paman ngapain di depan"
..................

"anu apa paman? papa kenapa?" kepanikan terlihat jelas di wajah seongwoo.
...................

"A- aaapa? Paman jangan bohongin Seongwoo" wajah seongwoo kini berubah warna rona kemerahanya menghilang terganti menjadi warna kuning pucat
....................

'papaaaaaaaa" teriakan histeris Seongwoo mengagetkan kita semua

Awan mendung yang tadi menutupi sinar Sengwoo, kini berubah menjadi awan hitam yang menutupi cahaya matahariku sepenuhnya, bahkan kini tetesan demi tetesan air mata telah membasahi pipinya.

"papa hiiiiks papaaaa" tangis seongwoo menjadi, Minhyun dan Minki yang tepat disampingnya bertanya dan menenangkannya.

Tapi bukan jawaban yang di dapat tetapi hanya tangisan histeris Seongwoo sambil memanggil papanya.

Minhyun meraih hp Seongwoo yang masi terhubung dengan si penelpon ia mendekatkannya ke telinganya berniat melanjutkan pembicaraan Seongwoo dengan penelponnya, akupun mengantikan posisinya untuk menenangkan Seongwoo.

"Halo Assalamualaikum, paman lee?
..................

"iya ini Minhyun paman"
................

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 20, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SUNFLOWER - ONGNIEL (GS) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang