夜 -??? (end)

21 4 0
                                    


Ada beberapa frasa yang kian mencuat, menghunus langit-langit malam yang kian mengabur pada ujung cakrawala. Di sana, di bawah naungan sang angkasa, ada sepasang kekasih yang tengah mengcover lini kepala dengan masing-masing realita.

Si pemuda memeluk erat, hoodie putih yang membungkus tubuhnya tidak jadi penghalang; hawa panas dalam diri jelas menjadi toleransi pertama yang ia lakukan.

"Bay, aku tidak ingin tumbuh dewasa." menarik wajah, meniti setiap jangka bingkai presensi di hadapannya, Bayu menyahut ; "kenapa? kau tidak ingin menikah denganku?"

"Bay. Astaga. Bukan begitu maksudku."

Keduanya melepas tawa, tawa ringan yang melilit hati. Bayu menyisir surai gadisnya, mengelus pelipis guna memberi rasa damai.

Langit masih bergerak perlahan, mengoper setiap awan yang terus berjalan. Tak ada bintang malam ini, semuanya terkulum violet yang kian menggelap.

"Katakan padaku, kenapa kamu tidak ingin tumbuh dewasa?"

Sang gadis agaknya ragu untuk menyampaikan isi kepala. Menarik kurva lembut hingga memeluk Bayu tak kalah erat, ia kembali melanjutkan ; "aku lelah." gadis tersebut mendesak semakin dalam ; "aku mau berhenti." []
































HIRAETH |ᵍˡᵃⁿᶜᵉTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang