Disclaimer : Tadatoshi Fujimaki
Karakternya punya dia saya cuman minjem
Warning : mengandung unsur yaoi
Yang homophobia silahkan menjauh
Ga suka ga usah baca
Menerima kritikkan, meskipun pedas
Author : Ndell
☣️
☣️
☣️
"Kepercayaan itu bagaikan sebuah kaca. Ketika dia pecah, kamu bisa memperbaikinya kembali. Namun, kamu masih bisa melihat bekas retakannya"
.
.
.
.
Kuroko sedang berjalan menaiki tangga. Tinggal beberapa anak tangga lagi, dia akan sampai di atap sekolah.
Ketika akan menginjak anak tangga terakhir, Kuroko samar-samar mendengar suara desahan.
"Ahh Mayuhh..jumihh seen...Paiih ja..jangang di gigithh"
"Emm... Tubuhmu indah sayang"
Mata Kuroko membulat, saat nama kekasihnya di sebut-sebut. Dan Kuroko merasa mengenal suara orang yang mendesah.
Tanpa pikir panjang, Kuroko mendobrak pintu atap. Matanya menjatuhkan cairan bening dengan deras, setelah melihat kejadian didepannya. Kekasihnya Mayujumi Chihiro tengah bercumbu mesra dengan teman semasa kecilnya, Ogiwara Shigehiro. Bekal yang dari tadi ia bawa, meluncur bebas bagai slow motion ke lantai.
"APA YANG KALIAN LAKUKAN SIALAN" Semburnya dengan wajah yang memerah menahan amarah.
Mayujumi yang merasa mengenal suara itu, mendongakkan kepalanya. Matanya membulat, melihat siapa orang yang memergokinya tengah bercumbu.
"Tets-"
"JANGAN PANGGIL NAMAKU SIALAN. Aku kecewa hiks padamu Mayujumi-senpai"
"Tidak.. tidak Tetsuya, jangan panggil aku seperti itu. Dan aku bisa menjelaskannya"
"Tidak perlu hiks, aku ingin mengakhiri hiks hubungan ini. Semoga kalian bahagia dan untuk ogiwara-kun selamat telah berhasil merebutnya, dan menghancurkan persahabatan kita." putusnya, setelah itu Kuroko berbalik untuk pergi.
"Kuroko-kun" panggilnya sambil menunduk
"Tidak Tetsuya, aku tidak ingin mengakhirinya" Mayujumi hendak mengejar Kuroko, tetapi tangannya ditahan oleh Ogiwara.
"Jangan tinggalkan aku" pintanya dengan muka memelas.
"Lepas Shigehiro aku harus mengejar kekasihku"
Ogiwara yang mendengar penekanan di setiap kata yang di keluarkan mayujumi, dengan refleks melepaskan tangannya.
Tanpa pikir panjang Mayujumi berlari turun dari atap, meninggalkan Ogiwara sendirian.
______________________
Kuroko segera turun dari atap dengan air mata yang masih bercucuran.
Ia pergi kearah belakang sekolah untuk menangis sepuasnya.
Sesampainya di belakang sekolah, ia langsung mendudukan bokongnya pada tanah yang tertanami rumput hijau.
"Hiks... Hiks"
"Tidak baik menangis untuk mukamu, nanti manisnya hilang"
Kata seseorang sambil mengulurkan sebuah sapu tangan.
Kuroko mendongakkan wajahnya "Hiks aka..hiks..shi-kun kenapa disini hiks"
KAMU SEDANG MEMBACA
Never Give Up (AkaKuro)
De TodoHai Minna, ini cerita pertamaku. Maaf ya kalau bahasanya agak aneh dan ga jelas. Kuroko Tetsuya yang dikhianati kekasihnya Mayujumi Chihiro harus mengalami patah hati. Dan dari sanalah Akashi Seijuro datang sebagai penyembuh hatinya. Saat Kuroko mul...
