❝〔 ᴛ ᴇ ɴ ( ᴅ ) 〕❞

2.2K 551 103
                                    

Aku mencoba keras untuk menjernihkan pikiran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku mencoba keras untuk menjernihkan pikiran. Youngjae, harus tau apa yang terjadi pada Sunwoo. Ia harus tau, bahwa bukan dia saja yang sedang bertahan hidup disini. Aku mengenggam kepalan tanganku sendiri untuk mengatakannya.

"Seperti efek dari bunga lotus pada mitologi Yunani—Kim Sunwoo mengalami delusi dan kebahagiaan palsu. Di dalam pikirannya, kalian bertiga masih baik-baik saja." Kutatap ia meski tak tau apakah ia tengah menatapku balik. Yang kutau, ia kesulitan merangkai balasan kata setelah mendengar itu.

"Mak-maksudmu?" Youngjae rupanya masih tak paham. Tentu, awalnya aku juga demikian.

"Sunwoo tak mengunjungimu, bahkan tak mengunjungi Hyunjoon. Karena dia membebaskanmu dan menghidupkan Hyunjoon di dalam dirinya. Setelah kau di tangkap, Sunwoo tak bisa menerima semua yang terjadi—jadi dia membangun dua sahabatnya yang masih bahagia kembali," kalimat itu terasa panjang untuk diucapkan orang sepertiku.

"Jangan bilang—"

"Sunwoo mengalami multiple personality disorder. Dia mempunyai tiga kepribadian. Yang pertama adalah Hwall dan Lotus biru yang paham mengenai keadaan Sunwoo. Dia bahkan membaca banyak buku psikolog untuk di membantu Sunwoo sembuh meskipun ia juga kepribadian yang dibuat Sunwoo. Dia sering ke perpustakaan dan dia lumpuh," jelasku.

"Dia Hyunjoon," lirih Youngjae.

"Kemudian ada Eric yang friendly dan bersemangat. Si lotus putih yang naif."

"Itu aku," ujar Youngjae lagi dengan suara yang lebih pelan dan bergetar. Mungkin, dia sedang menangis. Dia tidak tau, bahwa Sunwoo sampai mengalami hal seperti itu.

"Lotus merah muda, adalah Sunwoo. Dia yang memimpin dua kepribadian lainnya karena dia yang membuat mereka."

Yang bisa kudengar selanjutnya hanyalah suara tangis dari Youngjae. Pemilik asli sosok Eric. Aku tak bisa menemui sosok asli Hwall--yakni Hyunjoon—karena dia sudah berada di tempat yang berbeda dan bukan di dunia.

Aku hanya ingin meluruskan satu hal. Terkadang, kita sebagai manusia merutuki kondisi kita masing-masing. Menghardik apa yang orang lain punya dan kita tak punya. Kadang kita merasa tak bisa melakukan apa-apa, padahal dengan melebarkan pandangan dan melihat kehidupan orang lain—kita punya banyak hal yang tak dimiliki orang lain.

Aku bukan siapa-siapa dalam kasus ini. Tapi, aku ikut merasakan sakit. Sunwoo dan kepribadian gandanya jauh lebih menyedihkan dibanding aku. Andai saja Sangyeon tak mengatakannya. Aku mungkin tak akan tau bahwa Sunwoo, Hwall dan Eric adalah satu orang yang sama.














Andai saja, aku bukan penderita prosopagnosia, pasti aku akan tau lebih cepat mengenai kondisi Sunwoo.

Tapi mulai saat ini, aku harus lebih sering menerima kekuranganku dan melihat apa yang aku punya dan tak dimiliki orang lain.

"Youngjae, Sunwoo mungkin sedang berjuang untuk sadar dari delusinya. Kau juga harus bertahan di sini--sampai kalian bisa bertemu lagi, kemudian bisa mengunjungi Hyunjoon bersama-sama."

Youngjae mengangguk sambil berulang kali mengelap bulir air yang mengisi wajahnya. Setidaknya, kini ia punya alasan lain untuk bertahan.

Akupun telah menemukan hal yang sama. Everyone worth is not defined by anyone else. Semua orang berhak untuk hidup bahagia—sebesar apapun kekurangan yang mereka rasakan.

.
.
.

"When you think you can't do anything, look at your finger and move it. See? You said that you can't do anything but you can move your fingers. Some people can't even do it. You must be grateful."—House of Hummingbird.

We can be happy even if we only breathe, as long as we are know how to be grateful.





END

*Prosopagnosia adalah kelainan dalam mempersepsi wajah yang membuat orang yang mengalaminya akan sulit mengenali wajah termasuk wajahnya sendiri.

inti cerita ini tu sebenarnya satu gais. banyak-banyak bersyukur :)

Sebuah utas penjelasan :

sebenarnya sejak awak aku dan banyak kasih clue sih kalau Hwall dan Eric tu hanya kepribadian gandanya Sunwoo. Dan aku juga kasi clue banyak banget kalo Haknyeon itu prosopagnosia. aku yakin kalian bisa nebak.

kalo kalian baca ulang, cerita ini kan pake sudut pandang orang pertama yaitu Haknyeon. apa tidak heran kalian kalau haknyeon ga pernah menjabarkan wajah orang. dia cuma menjabarkan pakaian dan aroma tubuh. karena dia prosopagnosia. dia gabisa liat wajah orang. di salah satu part pas haknyeon dibilang ganteng ama eric, disitu juga aku udah kasih clue, haknyeon bilang dia bahkan dah lupa wajahnya sendiri. dan gara gara itu juga dia ga ngenalin sangyeon.

hwall ke perpustakaan cuma tiga kali dalam seminggu karena cuma beberapa waktu kepribadian dia sebagai hwall itu muncul.

eric juga pernah bilang ke haknyeon, kalau dia gatau kapan bisa muncul lagi. ya karna dia cuma multi kepribadiannya sunwoo dan gatau kapan bakal kambuh lagi.

di salah satu part, setelah sunwoo marah ama haknyeon, pulang dari situ dia kambuh lagi dan jadi eric--karena itu baunya masih citrus--bau khasnya sunwoo. soalnya dia belum sempet ganti baju wkwk.

lotus eater ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang