˗ˏ✎ Bar»Hyunjeong ✔

┊͙ I love you

Konflik in your areah, chap ini campuran dari 'Sugar baby' dan 'Vampire' so enjoy gaes :D warn kejutan di ending

.˚🌹!┊͙

"Gagal nyonya tidak menancap ke kepala nya" Ryujin hanya terkekeh mendengar salah satu perkataan dari anak buahnya

"Bukan masalah" Matanya terus melihat ke arah depan terdapat kaca yang memantulkan langsung dari ruangan Jeongin di gantung

"Kalian boleh keluar"

"Baik nyonya"

"Katanya Hyunjin mau nyusul dia mana tidak datang-datang"

"Kau mencari ku?"

DOR..

Belum sempat berbalik sudah keburu pecah kepala keduanya

"Ck lemah" Yang namanya tembak di kepalanya auto melayang dong nyawanya

Tangannya membuka pintu di depannya terdapat Ryujin di sana sedang duduk manis memperhatikan objek manusia di depan sana

"Baby?!"

"Oh Hyunjin oppa"

BUGH..

Kepalanya pusing melihat ke belakang masih ada satu orang yang berada di balik pintu yang memukul bagian belakang kepalanya

"Shh" Tubuhnya jatuh terduduk Ryujin hanya menunjuk kan smirk nya

"Lihat siapa yang lemah di sini" Tidak Hyunjin tidak boleh terlihat lemah hanya karena satu pukulan biasa

BUGH

"Akkh" Lagi-lagi ia terjatuh punggungnya di pukul bagian kuat dengan tongkat besi yang tadi memukul kepalanya

"Turun kan dia" Ryujin menyuruh salah satu anak buah nya untuk menurunkan tubuh mungil Jeongin

"Ahhk!!" Tubuh mungil itu terasa semakin sakit kesadarannya mulai terkumpul kembali, luka yang tadinya sedikit mengering sekarang terbuka kembali

"Baby no" Hyunjin kesal, marah, emosi nya naik melihat tubuh lemah itu terjatuh cukup kuat dari atas di tambah lagi darah yang mengalir deras di bawahnya

"Kenapa kau lakukan ini Ryujin?" Ryujin membalik kan tubuhnya menghadap Hyunjin

"Aku mencitai mu oppa"

"Tetapi aku tidak"

"Tetapi aku mencintaimu!"

"Lebih tepatnya kau terobsesi pada ku Ryujin kau bahkan tidak mencintai ku sama sekali" Ryujin terdiam

"Tidak itu tidak benar!"

"Yaa itu benar" Entah kenapa emosi Ryujin naik begitu saja

"Diam!!" Menggerakkan tangan nya segera anak buahnya paham kembali mengayunkan tongkat besi itu memukul Hyunjin membabi buta

"Mhh" Di sebrang sana mata rubahnya melihat orang yang ia sayang sedang di pukuli tidak ini tidak boleh terjadi

Segera bangkit memegang perutnya berjalan mendekat ke arah kaca tangannya terus memukul kaca di depannya

"Come onhh" Perlahan demi perlahan kacanya retak

"Jangan coba-coba!" Mengeluarkan pistol dari saku bajunya dan

DOR...

Hening

BRUK..

Tubuh mungil itu jatuh begitu saja bahu kanannya terasa sakit melihat bahu nya terdapat bercak darah di sana