I Like you' You Like him

SpesialPt2🌺

tibatiba baekhyun menuntun yerin untuk berdiri di samping meja dinnernya sambil menggenggam kedua tangan yerin

"baekhyun mau kemana?"-ucap Yerin yang tidak diaruhkan Baekhyun, seketika ia membungkuk tubuhnya dengan kedua tangan yang memegang tangan Yerin

"Yer gue melakukan ini semua supaya Lo percaya bahwa gue benar-benar serius dengan ucapan gue"

"Ucapan apa?"

"Yerin YOU MERRY ME?"ucap Baekhyun dengan nada sedikit tinggi membuat pengunjung menoleh ke arah mereka berdua

"Baekhyun kenapa lo triak, semua orang jadi menolehh ke arah kita"

"Gue malakukan ini supaya gue ga ngulangin nya hingga berkali-kali yer, gue ga perduli, biarin semua orang tau kalau hari ini adalah hari spesial buat gue."

"Hari spesial? Memangnya lo yakin gue bakal terima lo?"

"Apapun keputusan Lo yer hari ini akan tetap menjadi hari spesial buat gue"-ucap Baekhyun membuat Yerin bingung

"Kenapa? Bukankah hari ini yang akan menjadi hari terburuk dalam hidup Lo karena di tolak seorang wanita?"

"Bertemu Lo ga ada hari terburuk di dalam buku sejarah gue yer, apapun yang terjadi di waktu gue bersama Lo itu akan menjadi hari spesial yang akan selalu gue ingat"-ucap Baekhyun membuat yerin terdiam seketika lalu meneteskan air mata

"Yer kenapa Lo menangis?"-sontak Baekhyun lalu tiba-tiba Yerin memeluknya membuat Baekhyun terkejut

"Selama ini gue terlalu sibuk mencari yang sempurna sampai gue ga sadar seseorang yang begitu sempurna ternyata selalu di samping gue"-ucap Yerin membuat Baekhyun tersenyum seketika lalu membalas pelukannya membuat pengunjung terharu dan bertepuk tangan.

•Baekhyun_
"Gue ga menyangka hari ini benar-bener menjadi hari yang spesial buat gue, mencintai dan di cintai seseorang. Awalnya gue ga percaya cinta itu rumit tetapi setelah gue menjelajahi ternyata benar banget, cinta itu rumit seperti rumus matematika, setelah di + lalu - setelah di - lalu di : setelah di bagi lalu di + lagi kebayangkan pusingnya? Ya begitulah sama halnya dengan cinta terkadang kita mencintai seseorang, lalu orang itu mencintai seseorang lagi, dan seseorang itu ternyata adalah orang yang mencintai kita! Kebanyangkan rumitnya haha, tetapi gue salut dengan kisah cinta Chanyeol dan Yoona, kesabaran karena perpisahan, keyakinan akan bersama, kesedihan karena kecelakaan yang menimpa keduanya, mereka lewati sampai menuju titik kebahagiaan dimana hari yang tak pernah mereka duga sebelumnya, hari di mana mereka mengucapkan janji suci sebuah pernikahan. Benar-benar menjadi pelajaran berharga banget buat gue, ya walaupun gue merasa gue sedikit beruntung tidak mengalami hal seperti itu, tetapi kedepannya kita juga tidak akan pernah tau apa rencana Tuhan selanjutnya, gue berharap tidak ada hal buruk yang terjadi antara gue dan yerin. Tidak ada proses yang mengkhianati hasil, akan selalu ada jalan melakukan Niat baik."

********

TIGA TAHUN KEMUDIAN

Usai berbelanja Yoona memasuki rumahnya dengan penuh senyuman karena akan memasak sarapan di pagi hari.

"Tiga tahun sudah berlalu tetapi suasana rumah ini masih sama seperti dahulu dimana aku dan Chanyeol memasuki rumah ini sebagai sepasang pengantin baru"-sontak Yoona berjalan pelan menuju dapurnya.

Yoona bergegas mengenakan celemek dan mengikat rambutnya untuk memulai memasak.

Tiba-tiba seseorang datang menuruni anak tangga dengan pelan lalu memeluk Yoona yang tengah sibuk memasak.

"Chan apa yang kau lakukan? Aku sedang memasak, jangan menggangu ku"

"Kali ini aku tidak akan melepaskan mu lagi, semalam kau hampir saja membuat ku menangis karena sesuatu"

"Kau ini seperti anak kecil saja, ingat lah kita sudah 3 tahun menikah"

"Aku tak perduli, hari ini adalah waktu kita bermain, sayang apa kau tega membiarkan suami mu yang tampan ini menderita"-ucap Chanyeol yang masih memeluk Yoona dengan erat

"Chan kau ini, aku sedang lelah, kau hampir setiap malam menggangu tidur ku, apa kau juga akan menggangu ku memasak"-ucap Yoona tiba-tiba seseorang datang menghampiri mereka dari arah taman belakang.

"Berhenti mengganggu eomma ku, atau kau akan ku tembak dengan pistol ini"-ucap seorang anak kecil bernama park jeha membuat Yoona dan Chanyeol menolehnya

"Jadi kau adalah penyelamat kecil yang eomma mu ceritakan itu ya"-ucap Chanyeol sambil terkekeh lalu menghampirinya dan mengelus rambut sang anak

"Appa jangan mengelus rambut ku aku bukan anak kecil"

"Bagaimana bisa anak usia 2 tahun tidak mau di bilang anak kecil, aku rasa jiwa mereka berdua sudah tertukar"-sontak Yoona terkekeh

"Baiklah-baiklah aku tidak akan mengatakan kau anak kecil lagi"-ucap Chanyeol sambil terkekeh

"Sepertinya kita perlu bertarung di halaman depan untuk mendapatkan eomma mu"-ucap Chanyeol menggendong park jeha menuju halaman depan

"Sayang, jangan terlalu lelah, kalian berdua baru saja pulih"-triak yoona

"Aku baik-baik saja"-triak Chanyeol dan jeha serentak membuat Yoona terkejut

"Mereka berdua benar-benar memiliki hubungan batin yang sangat kuat, sampai Chanyeol sakit pun jeha ikut sakit, tetapi mereka berdua adalah satu-satunya kebahagiaan yang saat ini aku miliki, aku tak pernah menyangka semua hal menyedihkan di dalam hidup ku telah berlalu, dan mendatangkan kebahagiaan yang tak pernah aku duga sebelumnya, aku berterimakasih kepada tuhan karena telah meberiku kesabaran hingga aku berada di posisi seperti ini. Semua hal yang ku alami di kehidupan yang lalu akan membawa pelajaran penting untuk ku saat ini, aku percaya tidak ada yang mustahil di dunia ini jika tuhan sudah berkehendak begitu pun dengan usaha tidak ada yang mengkhianati hasil selagi kita bersungguh-sungguh.

mencintai seorang pria yang mencintai wanita lain adalah hal menyakitkan yang pernah aku rasakan, tetapi aku percaya apa yang sudah tuhan takdirkan untuk ku tidak akan pernah menjadi milik orang lain.

END

Yeayyyy akhirnya tamat, I really thank you guys who have supported me until the last chapter of this story, you are the best, without you I would be nothing.❤️

So mampir yuk di novel terbaru ku
•marriage in obsession
•we are destiny
Tetap di rumah dan jaga kesehatan kalian guys.🤗