"Pagi ini aku Berkencan dengan Rizal..
"Dia memaksa ku jadi aku tidak punya alasan untuk berkata tidak, lagipula aku pikir di rumah saja juga cukup membosankan...
"Sekali kali bermain main aku rasa tidak ada salahnya..
"Sebenarnya aku cukup tau bahwa aku seorang istri dari lelaki yang entah berantah itu..
Dan memang aku cukup gila karna menerima Rizal untuk menjadi pacar ku..
"Sebelumnya aku tidak pernah pacaran..
Bukan karna tidak ada yang mau mendekati ku..
Tapi karna aku yang memang tidak membiarkan mereka masuk ke dalam hidup ku..
"Di lain sisi aku juga penasaran dengan perasaan Uwais..
"Aku benar2 penasaran dengannya..
"Apa dia benar2 gay ya..
"Kita sudah menikah selama hampir 5bln dan walaupun Uwais pernah tidur sekamar dengan ku ia tak pernah menyentuh ku..
"Tatapan matanya sulit di mengerti..
"Habis ini kita ke kebun binatang yuk.. ajak Rizal..
"Hah.. ngapain kaya anak TK aja deh..
"Di sana lagi ada Pameran burung aku pengen liat...
"Aku yakin kamu pasti suka ko..
Km kan suka hewan2 lucu..
"Seharian ini Rizal tak melepaskan tangan ku..
"Ia selalu menggandeng ataupun menggenggam tangan ku..
.
.
.
.
.
"Saat aku masuk kamar apartmen ku..
Lagi lagi Uwais mengagetkan ku..
"Aku cukup panik karna hari ini aku pulang jam 11.30 malam setelah seharian aku jalan2 dengan rizal..
"Darimana..
Tanya Uwais..
"Km boleh ga lain kali klo mau pulang bilang dulu.. atau hidupin lampu kek, biar keliatan ada makhluk hidup di dalem..
"Jadi aku kan ga kaget..
..
"Ratu Assyakila, kemari..
Uwais menepuk sofa di sebelahnya mengarahkan ku untuk duduk di sebelahnya..
"Waduuh sidang lagi ini mah.. batin syakila..
"Darimana aja ?
"Jalan2 sama temen kan hari minggu..
"Ko tumben ga izin dulu
Mana Hp nya di matiin lg..
"Km tau ga seh aku khawatir, seharian km ga bisa di hubungi..
"Km pulang gara2 kamu khawatirin aku?
Tanya syakila..
"Menurut mu??
#Hening
"Apa sekarang kau sudah punya pacar ?
"Deg..syakila terdiam membeku terkejut dengan pertanyaan uwais..
"Ko diam ?
"Aku dengar dari saudara mu, mereka bilang kau tak menyukai perempuan..
"Bisa kulihat raut wajah kaget Uwais tapi dia kembali tenang..
Membuatku terus berfikir jika itu benar..
