"Mereka masih berada di rumah kakek Syakila..
"Saat Uwais pergi mandi, Syakila keluar kamar,
"Mau kemana syakila malem2 gini, Udah izin suami mu? Tanya kakek
"Dengan mata yg masih sembab syakila tak menjawab pertanyaan kakeknya ia tetap berjalan menuju pintu keluar..
"STOP DISANA!!! Teriak kakek..
"Kau tidak boleh keluar tanpa izin suami mu..
"Kakek. . . .
Syakila berurai air mata..
"Kemarilah.. kata kakek menyuruh syakila mendekat..
"Syakila memeluk kakeknya,menangis sesenggukan..
"Kakek mengelus lembut rambut syakila menenangkan..
"Uwais muncul dari belakang hanya memandang mereka dari jauh...
"Apa kau terlalu terbebani dgn pernikahan ini ? Tanya kakek..
"Dan syakila menggeleng...
"Aku hanya ga suka Dia .. dia terlalu banyak melarang ku..
"Aku ingin seperti gadis2 seumuran ku lainnya bermain bebas, memiliki ortu yg support dan lain sebagainya..
"Dan Pernikahan yg kujalani ini juga tak seperti apa yg kubayangkan..
aku kecewa..Aku kecewa pada diri ku sendiri,
"Kakek tersenyum..
"Kau marah dengan ibu mu?
Yg tidak datang di upacara kelulusan mu?
Dan kau melampiaskan itu ke Suami mu hah?"Uwais sudah sangat amat sabar menghadapi mu nak, jangan buat dia tambah tertekan..
Saat ini kalian masih dalam tahap penyesuaian diri masing2.."Walaupun pernikahan kalian sudah akan memasuki 1thn tapi Uwais kan tinggal di malay selama ini..
"Jadi kau tidak benar2 merasakan bagaimana pernikahan itu sendiri..
"Kakek mau kau bersikap lebih dewasa lagi ya, kau tau, kakek mengenal mu lebih dr dirimu sendiri..
"Dan uwais juga bukan malaikat yg bisa tau semua keinginan mu tanpa kau mengatakannya...
"Kau pun harus mengajarinya..
Cara untuk mengerti dirimu.
Tapi bukan kau saja yg harus di mengerti... karna kau juga harus mengerti Uwais juga..
Perasaannya..
Dan sisi dari sudut pandangnya juga..
Itu lah pernikahan kila,.."Uwais mendengar semua perbincangan mereka..
Dan memutuskan untuk kembali ke kamarnya.."HP syakila terus2n berdering menampilkan nama Rizal, dan Uwais sedang menimbang2 untuk mengangkatnya atau tidak..
"Di sisi lain ia merasa tidak ada salahnya untuk angkat Tlp dari HP milik istrinya..
"Tapi di sisi lainnya juga ia tak ingin membuat syakila tambah marah padanya..
"Akhirnya Uwais memutuskan untuk membiarkan saja hp itu berdering..
"Setelah Hp itu tak berdering lg Uwais membuka pesan yg masuk..
"Syakila gw udah di depan apartmen kita jadi kan ke pantai hari ini ?"