Part 15

6K 560 82
                                    

Jujur ya guys jujur banget ini.....
Makasih kalian yang udah mau suport cerita kehaluan ini :(
Enggak nyangka aja.......ahhh susah dideskripsikan.... Intinya aku banyak² terimakasih, terimakasih banyak guys makasih sumpah kalian nyempet²in baca book ini..... Btw komen-komen kalian aku baca kok tapi maaf kalo gak bisa bales satu satu ya..... Dan makasih karna komen positif kalian aku jadi semangat buat terus lanjuttt

HAPPY READING 😘
NIH DOUBLE UP YA WKWK💖💎

💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎

KAMAR DODAM

Terlihat Yedam yang sedang fokus memainkan game diponsel Doyoung.

Gamenya Among us guys wkwk adakah yang main game yang trending ini wkwkwk–Author

"Dobbyy."  Kaget Yedam saat tubuhnya diangkat lalu didudukkan oleh Doyoung.

"Kamu nggak inget perut kamu ada makhluk hidup."

"Ohh hehehe maap lupa."

"Kebiasaan kamu, nanti kalo anak kita jadi anak geprek gimana kan gak lucu masa anaknya gepeng."  Kata Doyoung sambil memainkan Hanphone Yedam yang menganggur.

"Dikira anak kamu ayam gebrek yang diatasnya ada sambel pedes banget kayak mulut haters."

"Ahhh tuh kan dobby aku jadi pengen makan ayam geprek."  Lanjut Yedam.

"Nanti kalo kamu makan ayam geprek anaknya jadi geprek."

"Aahhhh dobby nggak lucu." 

"Emang siapa yang ngelawak."

"Aku mau ayam geprek dobby."  Kata Yedam yang sedikit merajuk.

"Gak boleh makan pedes."  Ujar Doyoung tanpa mengalihkan pandangannya dari Hanphone milik yedam.

"Tapi—ta–pi aku mau."

"Enggak boleh." 

Setelah perkataan trakhir yang diucapkan oleh Doyoung, kini keadaan keduanya hening tanpa ada yang enggan membuka suara.

Hingga tangisan Yedamlah yang membuka keheningan diantara keduanya.

Hiks

"Eh, ko nangis."

Hiks hiks

"Eh iya iya iya iya iya, enggak enggak tadi cuma bercanda kok."  Kata Doyoung sembari membawa Yedam kepelukannya.

"Dobby jahat."  Lirih Yedam yang masih terisak dipelukan Doyoung.

"Suuuttt aku udah pesen ayamnya."

"Tapi dobby jahat udah bikin aku nangis."

"Aduhh jangan gemes-gemes nanti malah bukan ayamnya yang dimakan tapi malah kamu yang aku makan."  Ujar Doyoung yang masih memeluk Yedam dengan gemas.

"Ahhhh Dobby pengap."

"Gemesss tauuu."  Kata Doyoung yang masih berlanjut menggoda Yedam dengan mencubit pipinya gemas.

"Sakit."

KITA SUDAHI KEUWUAN INI BYE BYE.

KAMAR MASHIKYU

"Kamu nggak laper."  Ujar Junkyu yang masih setia menemani sang istri ditempat tidur sambil memeluknya.

"Nanti aja."

"1 jam lagi, kalo kamu nggak mau makan aku paksa."

"Kyu kapan pulang ke korea?"  Kata Cio yang mengganti pembicaraan mereka.

"Lusa mau?"

"Terserah."  Balasnya sambil menduselkan kepalanya pada dada bidang Junkyu.

"Lebih nyaman kan."  Kata Junkyu yang membawa tubuh mashiho untuk tidur diatas dadanya.

"Hmm."  Tanpa Mashiho sadari Junkyu sedari tadi memperhatikan leher jenjang miliknya.

"Hyung."  Panggil Mashiho saat merasakan aura yang berbeda.

"Hm."

"Aku tau kewajibanku, kalo hyung ingin lakukan, lakukanlah tapi pelan-pelan."  Ujar Mashiho yang peka dengan keadaan sekarang.

"Kamu yakin?"  Kata Junkyu meyakinkan.

"Lakukan, itu kewajibanku sebagai nyonya Kim."

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Dah double up kan wkwkwkwk bye bye kalian sampai jumpa lagi di up Tahun depan 😂😂😂
Gpp kan UP tahun depan ☺☺
Eh jangan deh.......
Eh tapi boleh juga..... Hmmmmm
.
.
.
.
.
.
Minggu
4 Oktober 2020
Tanggerang
19:08 WIB

INSTAGRAM💎 (TREASURE COUPLE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang