Bagian.2

158 53 12
                                    

              ~happy Reading~

Suara adzan sudah berkumandang,Amara membuka matanya dan melihat jam yang sudah menunjukan pukul 05:00
Iya harus segera bangun untuk memasak kalo tidak bundanya bisa marah lagi.

Amara melangkah keluar menuju dapur,Terlihat Rumah masih sepi karna ini masih pagi jadi bunda dan saudaranya itu belum bangun dari tidurnya.

Dia dengar hari ini saudaranya pindah sekolah,Jadi amara dan saudaranya itu sekarang satu sekolahan dia tidak tau mengapa saudaranya itu tiba tiba ingin pindah sekolah.

Setelah selesai memasak iya lalu menyajikannya di meja makan terlihat Bundanya sudah bangun.
Dan menuju kearah dapur dan melihat amara dengan tatapan tidak suka.

"Eh kamu denger ya hari ini tasya pindah sekolah,jangan sampai orang orang tau kalo kalian bersaudara" kata bundanya

"Emng kenapa bunda kalo mereka tau aku sama tasya bersaudara" Tanya amara gugup

"Saya gk mau tasya Malu punya saudara kek kamu," jawab bundanya

      
                       ***
Setelah sampai disekolah Amara segera memarkirkan sepedah nya.disekolah amara dikenal dengan murid yang pendiam,Pintar,dan baik namun masih ada saja orang yang suka membully nya.

Ketika amara berjalan menuju kelas Terlihat segerombol cwo ketika amara melintas didepan mereka amara sangat gugup Mereka menertawainya.

"Eh lo pacar nya Rangga kan" tanya seorang cwo yang sedang menatap amara

"Iya emng kenapa" Tanya amara

"Gw heran ko rangga mau ya ama lo cwe cupu" sahut cwo yang lain

Tanpa mendengarkan kata kata mereka amara pergi menuju kelas.setelah sampai amara segera duduk disamping gadis cantik berambut panjang yang tak lain adalah sahabatnya bernama Putri.

"Eh amara baru nyampe ya" Tanya putri

"Iya nih"jawab amara

"Eh itu bibir lo kenapa luka" tanya putri

Amara tersontak dan memegangi bibirnya yang luka akibat tamparan keras dari bundanya

"Oh ini gk papa ko" jawab amara

"Lo jangan bohong deh" kata putri

"Aku gk bohong put" ucap amara

Tiba tiba seorang laki laki datang dan menghampiri amara dia adalah kekasihnya rangga.

"Pagi syank"sapa rangga

"Pagi juga" jawab amara

"Eh bibir kamu kenapa?" tanya rangga

"Gk papa ko gk ush dipikirin cma luka sedikit aja" Jawab amara

"Mau sampaikan kamu sembunyiin dari aku" tanya rangga

"Maksud kamu?" amara mengerutkan kening

"Aku tahu kamu pasti lagi nyembuyiin sesuatu dari aku kan" ucap Rangga

Amara hanya terdiam dia tidak tahu harus menceritakan semua ini atau tidak tapi dia tidak mau membuat kekasihnya khawatir.Rangga memang sudah sering melihat wajah kekasihnya dengan luka luka,tapi amara tidak pernah mau cerita.

"Yaudah kalo gk mau cerita juga gk papa" ucap rangga sembari mengelus pucuk rambut amara

"Aduh pacaran Mulu" Sahut putri

"Iri bilang boss"ucap rangga

"Apaan sih siapa juga yang Iri"kata putri

"Makannya jangan jomblo truss cari pacar gih sono" Kata rangga mengejek putri

Amara(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang