Ketidaksengajaan menjadi awal.
Karena semua memiliki awal mula.
Jika sakit memiliki sembuh,
Maka pertemuan juga memiliki cerita.Segala harap selalu tergumam.
Mulai tercatat dengan rapih pada lembaran baru.
Tersimpan pada bab baru yang belum memiliki judul pasti.
Karena belum memiliki sebuah jalan cerita.Jalan setapak yang belum memiliki elokan.
Selalu membantu pejalan kaki yang tak memiliki arah.
Menuntun dengan jutaan rasa yang hadir.
Aku baru, dia baru.Ya, kami sama-sama baru.
Dan kami tak tau apa yang di depan sana.
Tanpa sebuah pengetahuan yang berarti.
Kami tetap berjalan dan bersama.Bersama untuk saat ini,
Bukan berarti untuk hari esok.
Tak ada yang tau,
Tak ada yang bisa memastikan...Hanya Tuhan yang mengetahui.
Dan yang perlu aku dan dia lakukan adalah,
Mencoba mengukir kisah.
Kisah yang memiliki harapan 'Happy Ending'-Bumi yang merindukan Bulan-
KAMU SEDANG MEMBACA
Bumi yang merindukan Bulan
PoetryRangkaian kata yang menyiratkan sebuah kerinduan. Makna tersirat yang menjuntai indah merangkai cerita yang sudah menjadi kenangan oleh sang Bumi. Dia indah, dia selalu ada. Itu dulu, tidak untuk sekarang. Tak ada lagi namanya dalam novel hidupku. T...