Hai aku balik lagii hihi😂, dari kemarin banyak banget yang protes ini itu wkwk sabar dulu ya sabar, dan ini dia kelanjutan cerita kemarin😍
Happy reading...
***
"Hai, kenalin nama gw Agam Aldrich Smith. Dan gw tunanganya Illyana"ucap Agam cowo tersebut dengan santai yang dihadiahi senyuman lembut oleh Illyana.
Degh!
Jleb!
Anjay!
"Anjir lo serius ly? Lo gak bercanda kan? Tunangan?"ucap Bagir dengan tatapan ketidak percayaan.
"Haha, perlu gw jawab gak ni Gir? Mending nanti aja ya gw udah laper ni soal nya. Mending kita ke kantin aja biar nanti gw cerita in,"jawab Illyana yang membuat semua nya mengangguk setuju.
Dan pada akhir nya mereka pun memutuskan untuk kembali kekantin.
Skip kantin.
Saat ini mereka sedang menyatap makanan yang sudah mereka pesan beberapa menit yang lalu. Sadari tadi tidak ada satu orang yang membuka suara hingga pada akhir nya keluarlah pertanyaan bodoh yang tidak bisa dibicara in baik- baik.
"Eh ly, lo ditempatin nya disurga atau dineraka? Timbangan amal lo banyakan yang mana?"celetuk adipati yang membuat sang empu yang ditanya tampak terkejut.
uhukk....uhukkk
Illyana sangat terkejut atas pertanyaan yang ditanyakan oleh dodot sehingga ia tersedak makanan yang sedang ia kunyah didalam mulut nya.
Melihat Illyana yang tersedak, kedua pria yang sedang menyusuaikan diri pun tinggal diam. Mereka pun buru-buru mengambilkan sebotol minuman yang ada dihadapannya lalu diberikannya kepada Illyana.
Sreg....
Ps:(anggap aja suara 2 botol yang diserahkan secara bersamaaan)
Melihat 2 botol yang diserahkan bersamaan membuat keterkejutan Illyana semakin menambah. Dimana 2 orang yang meyerahkan botol tersebut adalah notabe nya sebagai mantan nya dan tunangannya. Ini lah suasana yang membuat Illyana bingung dan merasa canggung.
Dengan berat hati illyana pun menerima botol yang diberikan oleh Agam yang notabe nya sebagai tunangannya. Dan mengabaikan botol yang diberikan oleh Kafali.
Kafali yang melihat itu pun hanya bisa tersenyum lirih. Selain tersenyum lirih, Kafali pun merasa nyesak didada nya. Sakit luar biasa yang melanda hati nya. Hati nya berdenyut perih saat melihat adagen tersebut.
"Hati-hati bie"ucap Agam lembut seraya mengelus kepala Illyana
"Hehe, maaf abis nya aku kaget, gegara Dodot nanya kaya gitu. Emang dia kira aku meninggal beneran!"jawab Illyana manja, ya membuat Agam tersenyum gemas.
"sesakit itu tuhan"guman kafali pelan nyaris tak terdengar. Ia pun segeran menundukan kepala nye.
Sedangkan yang lain melihat adegan tersebut nampak kesal.
"TOLONG YAA, DISINI MASIH ADA ORANG!"teriak Amanda dratis.
"RASANYA ANJAYANI!"teriak Iqbal.
" HEH APAAN ANJAYANI-ANJAYANI SEGALA, BIASA NYA JUGA ANJAY. ALAY BAT LO BAL NAJIS, INGET ANJAYANI BUKAN GOLONGAN GW"timpal Bagir yang minim akhlak.
"BANGSAT KAN BAGIR. LO MAH MENJERUMUSKAN GW KEPENJARA GEGARA NGOMONG ANJAY!"Ucap Iqbal yang menyahutin omongan Bagir, dan sedangkan Bagir hanya bisa tertawa tanpa dosa.
"SENGANTENG-GANTENG NYA COWO, TAPI KALO NGOMONG NYA ANJAYANI, SKIP LAH BANGSAT!"sergah Kevin yang mendapat tatapan tajam oleh Iqbal.
"BERASA JADI KAMBING CONGE YANG DIANGGURIN SAMA MAJIKAN"sergah Jefrian seadanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Trouble Maker (Season 2)
Action[HARAP FOLLOW DULU SEBELUM BACA] Sebelum baca ini wajib baca The Trouble Maker yang pertama dulu😉 Penyesalanku mungkin tak akan bisa mengembalikannya, namun jika aku diberi satu kesempatan lagi akan aku buktikan untuk selalu membahagiakannya dan t...