Part 3

340 62 23
                                    

Happy reading.......

"menghadapi perpisahan memang tak akan pernah mudah, karena sifat dasar manusia ingin memiliki bukan melepaskan"––Kfliwllms.

***

"Always love you, You love me?"

"Sorry, I don't love you!"jawab Illyana dengan berat hati.

Setelah Illyana mengucapkan kata tersebut, Kafali pun melepaskan pelukannya dan menatap lirih Illyana sambil berkata. "Enggak papa kalo kamu udah tidak mencintaiku, aku juga sekarang gak bisa maksa kamu untuk tetap mencintaiku. Tapi ada yang harus kamu tau, aku tetap mencintaimu, dan itu selalu!"ucap Kafali yang membuat Illyana membisu.

"Dan aku juga minta tolong sama kamu Kaf, tolong jauhin aku. Aku gak mau Agam berpikir macam-macam tentang kita. Anggap aja kita ini cuman teman dan gak lebih, dan satu lagi tolong buang jauh - jauh rasa cinta kamu ke aku!"jelas Illyana yang membuat Kafali benar-benar membeku.

"Kalo itu mau kamu, aku bakal usahain. Lagian kamu tenang aja aku juga gak akan ngeganggu hubungan kamu sama Agam. Sebrengsek apapun aku, aku gak akan hancurin hubungan orang!"ujar Kafali penuh luka.

Saat Illyana ingin menjawab ucapan Kafali, Illyana dan Kafali terkejut oleh pekikan seorang wanita yang ingin memecahkan gendang telinga mereka.

"OMG, MY BABY KAFALI KAMU LAGI SAMA SIAPA HAH?!KAMU SELINGKUH DARI AKU?!EMANG AKU KURANG APASI SI HONEY SAMPE-SAMPE KAMU TEGA GINIIN AKU HIKS...HIKS!"ujar shania yang langsung duduk diantara mereka, bukan hanya duduk tetapi kini wanita tersebut bergelayut manja dilengan kokoh kafali.

Ya dia adalah Shania Amora, seorang gadis cantik bertubuh sexy yang sangat terobsesi untuk memilik Kafali Williams. Dari awal mereka masuk kuliah, shania sudah mengklaim Kafali sebagai miliknya, shania dikenal sebagai anak dari seorang yang memiliki Universty tersebut. Maka dari itu shania sangat ditakuti dan dihormati oleh semua mahasiswa maupun mahasiswi yang berkuliah di University tersebut.

Sesungguhnya bukan hanya Shania saja yang kagum dengan ketampanan Kafali, tetapi seluruh mahasiswa yang berkuliah di UOB pasti akan mengakui ketampanan Kafali, bahkan semua mahasiswa UOB pasti mengklaim Kafali sebagai pacar mereka.

"Lo apaan si hah, lepas gak!"ujar Kafali risih, seraya melepaskan tangan shania yang bergelendot manja ditangan nya.

"Ish kamu mah!"guman shania manja yang membuat Kafali mengernyit geli.

"Khemm! Siapa Kaf?"tanya Illyana seraya melirik shania damai.

"Oh-"ucap Kafali terpotong karna Shania terlebih dahulu memotong nya.

"Hai, kenalin nama gw Shania Amora.Gw calon pacar nya Kafali. Gw harap lo gak ngeganggu cowo gw!"ucap shania seraya menatap tajam Illyana.

Illyana yang medenger penjelasan Shania hanya terkekeh geli dan seraya menjawab, "Lo tenang aja, gw gak akan ganggu cowo lo kok. Lagian gw juga udah punya Tunangan. Jadi lo tenang aja!"jawab Illyana sambil menekan kata tunangan.

"sedikitpun kamu gak sudah tidak memiliki perasaan untuk aku? Segitu terbiasa nya kamu tanpa aku? Segitu gampang nya kamu ngelepasin aku?"batin Kafali bertanya

"Sekuat apapun kamu minta aku buat kembali, yang pergi akan tetap pergi. Dan sekuat apapun kamu menolak, yang datang akan tetap datang."batin Illyana menjawab seakan tau apa yang diucapkan oleh batin Kafali.

"Yaudah Kaf, aku balik ya kekantin soal nya Agam udah nungguin"pamit Illyana seraya langsung meninggalkan taman tersebut untuk menuju ke kantin.

Kafali yang melihat Illyana sudah hilang dari hadapanya hanya bisa tersenyum getir.

The Trouble Maker (Season 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang