28

824 77 11
                                    

"Argh."

"Kenapa gue bisa keceplosan gitu sih?!"

Ia mengacak rambutnya frustasi.

"Kenapa lo?" tanya seseorang yang duduk disampingnya.

"Ten.." lirihnya.

"Iya apa? Lo kenapa?" tanya Ten.

"Gue keceplosan."

"Keceplosan apaan? Lo keceplosan bilang suka sama salah satu yeoja tadi?" Ten sibuk memakan semangkuk kimchi ditangannya.

"Bukan."

"Ya terus? Langsung intinya aja deh ya jangan tan ten tan ten mulu." ngegas Ten.

"Lo tau masa lalu gue kan?" tanya orang itu.

"Iya Kun gue tau, si anak kecil itu kan. Emang kenapa?"

"Gue ketemu dia Ten."

"Uhuk uhuk uhuk uhuk... Aduh anjing tenggorokan gue pedes bangsat... Uhuk uhuk."

Kun menepuk punggung Ten.

"WOI MINUM DONK!" teriak Ten, ia juga ikutan menepuk, menepuk dada bukan punggung, kalo punggung mah tangannya gak nyampe.

"Ya lo ambil sendiri lah." Kun ngedorong Ten, kesel dia.

"Ya ya bentar, jangan cerita dulu lo!"

Ten masuk ke dalam untuk minum, sedangkan Kun ngedumel gak jelas.

"Gimana gue mau cerita orang gue lagi sendiri, kalo gue ngomong sendiri disangka gila ama yang lain."

Sembari menunggu Ten, Kun pun memikirkan apa yang dia lakukan selanjutnya.

"Kalo gue kerumahnya gimana ya? Apa nanti Taehyung ngehajar gue?"

"Gak bakalan lah."

Kun nengok ke belakang dan mendapatin Ten sambil membawa segelas air sirup.

"Lo bukannya minum air putih malah minum gituan." omel Kun.

Ya Kun ini emang paling cerewet banget soal kesehatan anak-anak.

"Yeu tadi gue udah minum air putih, terus si Yangyang ngasih ini ke gue, ya gue ambil lah." Ten minum air itu.

"Yangyang? Lo gak curiga sama dia? Dia kan anaknya jail Ten." kata Kun sambil menahan tawa.

"Bodo amat lah, kalo ada apa-apa sama gue, si Yangyang suruh tanggung jawab." Ten menaruh gelasnya.

"Lanjutin cerita lo."

"Jadi pas tadi kita lagi latihan, gue kedapatan pengajar yang namanya mirip sama anak itu, bukan mirip tapi emang dia. Tadi gue keceplosan manggil dia dengan sebutan Riri. Nama itu dipakai pas kita waktu kecil, biar kalo manggil tuh gampang." jelas Kun.

"Terus reaksi dia?" tanya Ten penasaran.

"Dia diem, gue takut dia tau kalo gue Ian,  gue belum siap buat jujur sama dia."

Ten berpikir sejenak, "Tadi kan ada abangnya datang, nah gue perhatiin dia ngeliatin lo gitu."

"Serius? Kok gue gak nyadar ya?"

"Yaiyalah gak nyadar, lo kan sibuk ngomelin Yangyang yang ribut di belakang sama Haechan." sungut Ten.

Kun cuma memutar matanya malas, "Lagian berisik banget tuh bocah berdua

"Kalo gue kerumahnya, apa Taehyung bakal ngehajar gue? Secara yang bikin keluarga gue benci sama mereka tuh gue sendiri, gue yang udah bohongin mereka."

The Bad Boy x Sister ; Kpop  [DISCONTINUED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang