(dia) : sayang kita lakuin pelan-pelan ya. aku tau ini pertama kali nya buat kamu. tahan yaa *mencium bibir mu*
(kamu) : *hanya mengangguk pasrah*
kamu pun mulai duduk diatas P nya dan mencoba untuk memasukan pelan-pelan ke dalam V mu
begitu masuk perlahan, kamu merasakan sakit yang luar biasa. perih sampai-sampai kamu tidak ingin memasukkan lagi.
tapi dia bangun dan memelukmu dengan erat
(dia) : gapapaa sayang, sudah gapapaa yaa. pelan-pelan kok
dia merubah posisi nya kembali dengan kamu berada di bawah dan dia diatas
dia melebarkan kaki mu dan mencoba memasukkan P nya ke dalam V mu dengan perlahan.
kamu mengerang kesakitan dan mencoba menahan perih. Dia tidak menyerah meski berkali-kali belum cukup masuk. dia memegangi tanganmu untuk membuat mu merasa tenang. Dia mencoba memasukkan lagi hingga akhirnya bisa masuk sedikit dalam
(kamu) : aaaaarhhhhhhhh sayang aahhhh sakiiit sayaaaanggggg
(dia) : *mulai memaju mundurkan P nya*
(kamu) : uuuhhhhhhh aahhh yang aahhhhhhh ohhhh sakitt banget aaahhhhhhhh aaahhhhhhhhhhhhhhh
(dia) : *sambil terus memaju mundurkan P nya, tangan nya mencoba meraih puting mu yang berayun-ayun*
(kamu) : aahhhh uhhhh sayang aahhh aahhhhh sakiiiiittt *tidak sengaja air mata mu menetes merasakan perih*
dia terus menusuk V mu, mencoba masuk lebih dalam lagi. dengan begitu erangan mu menjadi lebih keras. desahan nya membuat kamu juga ikut semakin bergairah
sekarang perih mu sudah terkalah kan dengan rasa enak, kenikmatan yang belum pernah kamu rasakan sebelumnya
