☆☆☆
Selamat membaca semoga kalian suka
☆☆☆"Ab-bang zka ab....."belum sempat zea menyelesaikan ucapanya tiba tiba ia langsung sesak nafas dan membuat panik anak anak lion dan para sahabatnya
"Ze zea lo kenapa" ucap azka dan langsung di kerubungi oleh reno dan rey dan beberapa anak lion
"Gu-gue ......gak...hek bi..s..a na.hekpas ...hek hek"ucap zea dan langsung jatuh di dekapan azka dan langsung membuat panik anak anak lion.
Setelah kejadian tadi yang menimpa zea
Zea langsung dibawa anak anak lion keruang rawat dan langsung diperiksa oleh dokter sedang kan jenazah leon segera di urus dan di bersihkan oleh pihak rumah sakit.Anak anak lion di bagi menjadi tiga kelompok kelompok satu menunggu diluar dan di dalam ruangan tempat zea di rawat dan kelompok dua menunggu jenazah leon selesai di mandikan dan di kafani sedangkan kelompok tiga mempersiapkan proses pemakaman
Di ruang zea
Semua anak lion yang ada di ruangan tetmasuk anggota inti lion berdiri tidak jauh dari brankar tempat zea terbaring. Ada yang menunggu sambil mengghubungi keluargadan ada juga menunggu sambil menginformasikan anggota lain yang sedang mempersiapkan proses pemakaman leon. Karena jenazah leon akan di kebumikan siang ini juga
Dan di dalam ruangan zea hanya ada keheningan yang tercipta hingha beberapa saat kemudian
Eugh
Terdengar suara lengkuhan berasal dari bibir mungil dan tipis milik zea dan dengan perlahan namun pasti mata zea terbuka sedikit dan zea mencoba menerjap nerjap kan matanya sambil menyesuaikan cahaya yang masuk le retina matanya .
"Ze ze lo udah sadar, tunggu bentar ya gue panggilin dokter dulu buat lo" ucap reno yang membuat inti lion dan anggota yang lain menghentikan aktifitasnya dan langsung berjalan menuju ke arah brankar zea
"Lo mau minum" tanya azka dan langsung mendapat anggukan dari zea sebagai jawabanya.
Rey laki laki itu yang posisinya berada di samping zea pun langsung membantu mendudukan zea dan membantu zea untuk minum.
"Bang leon mana rey abang baik baik aja kan rey" tanya zea sambil menerjap nerjabkan matanya
"Ze lo harus sabar dan lo harus ikhlas ya. Ikhlasin bang leon ze biarin dia pergi dengan tenang" bukan rey yang menjawab namun reno lah yang menjawabnya
"Gak hiks gak boleh bang leon hiks hiks bang leon udah janji gak akan tinggalin gue hiks kalian boong kan hils ka-kalian pasti boong hils hiks kalau bang leon pergi gue nanti sama siapa hiks hiks bang leon udah pergi 'dia' juga pergi ninggalin gue kan hiks hiks gu-gue mau ikut bang leon aja .tadi aja kan hiks bang leon masing ngobrol ama hiks kalian masih bercanda sama gue hiks ini pasti cuman mimpikan hiks hiks" tetiak zea histeris .
Rey yang ada di sampingnya pun langsung memeluk tubuh rapuh milik zea dan mencoba mengucapkan kalimat kalimat penenang .walaupun zea berontak tanpa disadari infus yang ada di tangan zea terlepas dan langsung saja darah mengalir deras dari tangan zea.
"Jawab rey hiks ini semua cuman mimpikan ini hiks semua cuman boongan kan hiks hiks" ucap zea semakin lirih sambil memukuli dada bidang milik rey yang semakin lama semakin melemah
"Zea tangan lo!!!"teriak fano salah satu inti lion yang ada di sma pelita yang baru saja memasuki ruangan milik zea.
"Cepet panggilin dokter "teriak aksa
Semua keluar saat dokter memasuki ruangan zea untuk memasang infus tadi yang sempat terlepas.
Semua anggota lion tenang ketika dokter mengatakan zea tidak apa apa hanya saja ia harus menghabiskan infusnya baru boleh pulang.
Skipp
Menuju pemakamanDi karidor rumah sakit terlihat sangat ramai anak anak lion berbaris dan mengikuti dari arah belakang jenazah leon.
Saat dijalanan satu motor berada di depan ambulance empat motor di samping kanan dan kiri mobil ambulance dan anggota lain menggikuti dari belakang mobil.
Zea dan ditemani oleh rey duduk di samping jenazah leon .zea yang masih menangis sambil memeluk foto leon dan menyenderkan dirinya pada dada rey sementara rey terus mengelis surai rambut milik zea.
Saat jenazah diturunkan dari mobil anak anak lion berbaris rapi mengiring jenazah dan zea posisinya di belakang persis jenazah sambil mengeratkan foto leon yang sedang tersenyum lebar.
Para sahabat dan anggota inti dari sekolah lain menghadiri proses pemakaman leon untuk memberi penghormatan untuk yang terakhir.
Saat jenazah leon di kebumikan semua anak lion menitihkan air mata zea yang betada di rangkulan azka terus menangis pilu
Zea terduduk di depan gindukan tanah makam milik leon.
"Ab-bang hiks kalau di sana ketemu sama 'dia' sama ayah sama bunda hiks hiks jangan lupa ya sampaikan salam da- hiks dari zea untuk 'dia' sama ayah sama bunda zea sayang sama abang hiks hiks dan selamanya akan seperti itu sekarang zea udah ikhlas hiks pasti abang sekarang hiks udah senang karena udah ngumpul sama mereka hiks selamat jalan abang hiks" tangis zea terdengar sangat memilukan.
'Dan mungkin sebentar lagi zea juga bakal nyusul abang gak lama lagi' batin zea sambil mengusap air mata nya dengan kasar.Skip
Setelah selesai proses pemakaman leon seluruh anak lion mengundang anak anak panti dan mengadakan pengajian tahlil di kediaman almarhum leon.
Banyak warga yang ikut juga pengajian dan ya sekarang yang tersisa hanyalah kenang. Zea mencoba untuk tetap tegar dihadapan orang orang.
Waktu telah menunjukan pukul 23.45 zea pamit kepada teman teman nya untuk pulang ke rumah meskipun ia tahu kalau ia tidak mungkin di cari oleh ayah dan bundanya bahkan abangnya pun tak peduli.
Skipp
Sesampainya zea dirumah ia memparkirkan motornya di depan rumahnya ia membuka knop pintu rumahnya dengan hati hati karena ia takut membangunkan orang rumah yang sudah tidur
Baru beberapa langkah ia memasuki rumahnya dan hampir sampai pada anak tangga tiba tiba ada suara yang menginstruksinya
"Dari mana aja kamu" tanya ayah zea dengan suara yang berat dan terkesan dingin
Zea yang mendengar suara tersebut langsung membalikan badanya danberjalan pelan menuju sang ayah
"Dari mana aja kamu kamu tuh cewek zea .emang ada cewek main sampai hampir jam 12 malem mau jadi apa kamu zea MAU JADI APA KAMU MAU JADI JALANG HAH!!!!!!" Ucap ayah zea dengan nada yang tinggi dan terkesan membentak
"Ayah aku bukan seperti itu aku tadi baru selesai membantu proses pemakamanya abang leon yah zea nggk kaya gitu" ucap zea dengan mata yang memerah dan berkaca kaca .ia sangat tidakenyangka bahwa ayahnya akan berfikiran seperti itu padanya
"ALAH ALESAN AJA KAMU BILANG AJA KAMU PASTI HABIS NINGKRONG KAN SAMA GENG BRANDALAN KAMU ITU KAN IYAHHHH KANNN JAWAB KAMU JANGAN DIEM AJA BISU KAMU" bentak ayah zea sambil menunjuk nunjuk tepat di depan muka zea.
"ayah stop...stop hina temen temen saya .saya cape mau istirahat terserah anda mau bicara apa tentang saya mau percaya apa kata saya atau tidak saya tidak perduli dengan anda toh juga anda tidak akan percaya sama saya dan anda selalu beranggapan bahwa saya emang salah tapi jangan pernah anda menghina teman teman saya saya permisi" ucap zea dan langsung berjalan meninggal kan ayahnya yang masih terdiam dengan kata kata zea
'Anak itu..."geram ayah zea di batinya
Hay hay gimana nih part seru gak
Jangan lupa vote and comment ya
See you
KAMU SEDANG MEMBACA
Queenzea's story
Ficção AdolescenteQueenzea alice gadis yang memiliki sifat periang ceria murah senyum dan manja kepada orang terdekatnya namun akan dingin dan ketus apabila bersama orang yang tidak dikenalnya. ia paling pintar menyembunyikan luka yang di rasakanya ia juga paling pin...