6

3K 294 16
                                    

Karena jika aku sudah berjanji untuk membahagiakanmu,maka itulah yang akan terjadi hingga raga ini tak lagi bernyawa.

CHANBAEK FANFICTION


Genre:

Yaoi,Mafia,romantic,Action, fantasi


Enjoy~

Baekhyun yang tengah hamil merupakan satu keuntungan bagi seorang mafioso kejam seperti park Chanyeol.Dimana Baekhyun akan lebih senang bermanja ria kepadanya serta lebih peka terhadap sekitar.Semisal jika akan ada duri yang berusaha menusuk rumah tangganya.Ia tidak akan segan untuk menyalak keras-keras sampai duri itu patah dan hilang di telan bumi.

Perangainya yang lembut akan berkali lipat lebih lembut hingga tangisannya akan pecah kapan saja.Sungguh sensitif hingga orang-orang yang akan mengajaknya berbicara akan menata dengan baik kalimat yang akan mereka lontarkan.

Begitupun jika itu terkait dengan ketiga anaknya,Baekhyun tidak akan malu dengan alasan apapun itu.Seperti sekarang,saat putrinya tengah demam dan tidak ingin berhenti menangis.Andai saja Tuhan mengabulkan doanya,Baekhyun ingin sekali menukar posisinya dengan sang anak.Biarlah dia yang merasakan seluruh pesakitan yang dirasakan oleh jihyo.

"Hiks....kenapa tidak mau tidur hiks"

Baekhyun tidak bisa untuk tidak meneteskan air matanya,melihat buah hatinya menangis dengan tubuh yang panas membuatnya ikut merasa sakit.Beruntung kedua jagoannya tidak terganggu dengan tangisan sang adik yang menangis sedari sepuluh menit yang lalu.

Jika boleh jujur,Baekhyun sangat mengantuk dan perutnya sedikit kram sebab memangku dan memberi asi pada jihyo sedari tadi.Jam yang melingkar di pergelangan tangannya telah menunjukkan pukul satu malam,dan Chanyeol masihlah berada di ruang kerjanya.

"Yixing Gege pasti ada di sini"

Gumamnya dan berusaha berdiri dari duduknya dengan berpegangan pada meja nakas di sampingnya.Langkahnya ia bawa untuk menelisik kedua putranya yang teryata sangat nyenyak dalam lelapnya.

"Hanya sebentar"

Tuturnya sebelum melangkah menjauhi box bayi milik putranya, setelah menutup pintu Baekhyun berjalan menuju tangga masih dengan jihyo di gendongannya.Kemana semua penghuni mansion?kenapa sepi sekali- fikirnya.

Matanya melirik kaca besar memanjang di sepanjang tangga, memerhatikan baik-baik tubuhnya yang hanya di baluti kemeja hitam besar milik sang suami yang menenggelamkan tubuh buncitnya hingga sebatas paha.

"Jihyo lebih penting"

Baekhyun kembali melangkah tanpa peduli jika Phoenix-phoenix lain akan melihat paha mulusnya,jihyo lebih utama baginya dan mencari Yixing sang dokter menjadi tujuan pertamanya.

Tangisan jihyo sedikit mereda dan hanya menyisakan isakan-isakan kecil yang membuat Baekhyun semakin sesenggukan.Baekhyun sangatlah sensitif dan malam ini ia akan menangis sepuasnya hingga putrinya terlelap kembali.Kaki telanjangnya tertuntun hingga berhasil menapaki anak tangga terakhir,fikiran Baekhyun sedang kacau sehingga menggunakan lift tak pernah terbersit di fikirannya.

"Eoh?Lucas Hyung!!"

Salah satu phoenix yang dekat dengannya itu terkejut melihat wajah Baekhyun yang sembab,segera saja Lucas menghampirinya.

"Apa terjadi sesuatu pada anda nyonya?"

Baekhyun menggerakkan matanya bergulir untuk menatap jihyo di dekapannya membuat Lucas mengerti dengan keadaaan,tangannya terulur mengambil alih jihyo dari dekapan Baekhyun sebab tau jika pria hamil itu sedang kelelahan.

Beautiful Namja••Prt.2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang