Dangerously

Heartbeat

Sasuke itu orangnya nggak pernah bisa di paksa oleh siapapun, orang-orang terdekatnya aja tau tabiat si Uchiha bungsu. kalau kalian berani maksa dia ngelakuin sesuatu yang dia nggak suka, bah, kalian cari mati, kalian hanya membuat hidup lebih singkat beberapa tahun.

Nah beda kasusnya, kalau Sasuke yang memaksa kalian melakukan sesuatu, kalau dia sudah ada kemauan, kalian nggak bakalan bisa bilang "Tidak" di depan wajahnya.

Dan kalau Sasuke sudah bilang A maka hasil akhirnya akan tetep A, sampai lebaran monyetpun, nggak bakalan hasil akhir jadi B.

Itulah mengapa, saat Sasuke meng-claim Naruto sebagainya pacarnya, sobat-sobat Naruto hanya bisa menepuk bahu Naruto, mencoba menyemangati si Uzumaki muda.

Sekali kalian di lock oleh oleh Uchiha bungsu, hanya ada dua pilihan yang kalian miliki.

Menyerah, atau menyerahkan diri secara paksa.

.

.

.

.

Saat Naruto sedang bermain basket di lapangan, para gadis menyoraki dia dengan semangat, wajah mereka sudah blushing ria. Bagaimana tidak, Kiba, Gaara dan Naruto walaupun mereka terkenal dengan sifat yang begajulan, pembuat onar, playboy, badboy pula, tetap saja, ketampanan wajah mereka diatas rata-rata orang normal.

Naruto dengan mata birunya seperti langit musim semi, Gaara dengan wajahnya yang dingin dan aura misterius, Kiba dengan aura glowing miliknya yang membuatnya mudah untuk di dekati orang-orang. Mereka bertiga sukses membuat hati para gadis berdebar-debar ria.

Kini peluh sudah membasahi kening Naruto, membuatnya terlihat sexy, beberapa wanita bahkan sudah siap sedia dengan minuman segala jenis rasa di tangan mereka, menunggu Naruto untuk memilih.

Persetan dengan rumor yang mengatakan Sasuke dan Naruto berpacaran, sebelum Naruto memberikan lampu merah kepada mereka, para gadis yang mengaguminya tidak akan pernah berhenti. Lagipula, Sasuke dan Naruto menjadi pasangan adalah hal yang sangat mustahil!.

Sasuke dan Naruto bagaikan langit dan bumi.

Tentu saja langitnya adalah Sasuke!

Bukan karena Naruto yang kurang tampan, bukan!.

Tapi karena Sasuke lebih banyak nilai lebihnya, eh.

Sasuke uchiha itu, berwajah tampan bak dewa, tapi memiliki sifat lebih jahat daripada Lucifer. Belum lagi dia adalah salah satu penerus dari keluarga Uchiha, politisi dan pengusaha kaya raya, kakaknya saja adalah seorang model ternama di jepang. Jangan lupa otak jenius Sasuke yang membawa banyak piagam untuk sekolah mereka.

Intinya Sasuke itu prince perfectionist dan Naruto hanyalah... anak badboy yang cakep.

See, dari situ saja kelihatan perbedaan mereka yang sangat mencolok.

Tapi sayangnya, para gadis harus mundur pelan-pelan saat melihat Sasuke dan teman-temannya kini mendekati Naruto cs.

Saat Naruto duduk di bangku untuk beristirahat, bayangan wajah Sasuke kini menaunginya.

"Aku membawakanmu minuman..."

Naruto mengerut, ia lekas memperbaiki duduknya.

Ia kemudian melirik ke salah satu gadis yang berdiri tak jauh dari mereka, tampa menunggu lama ia langsung menghampiri gadis itu, dan merebut botol minuman yang ada di tangannya. Sayangnya sebelum Naruto bisa meminumnya, Sasuke sudah kembali merebut botol dan melemparkannya dengan santai, tak lupa ia juga menginjak botol minuman itu tampa ampun, menimbulkan suara riak air yang cukup keras.