Kampus

140 13 5
                                    

Saat ini Nela dan Indah sudah pulang dari Mall dan Nela yang baru saja sampai itu tengah melihat Qansha yang sedang makan bersama pembantu langsung menghampirinya.

"Qansha " panggilnya.

"Tante . Assalamu'alaikum ." ucap Qansha sambil menghampiri tantenya dan tak lupa ia juga mengucapkan salam.

"Wa'alaikumsalam , Ya Allah Qansha kamu sudah besar , makin cantik lagi." ucap Tante Nela memuji keponakannya.

"Hehehe , engga kok tante biasa aja." ucap Qansha.

"Oh ya tante , kemana Indah ?" tanya gadis itu.

"Dia ada kok , ada di atas . Coba kamu liat aja di kamarnya . Tante ke kamar dulu ya ." ucap Tante Nela meninggalkan Qansha.

"Iya tante." ucap Aisyah pergi ke kamar Indah.

Di depan kamar

Tok tok tok

"Masuk." ucap Indah dari dalam

"Hai kak Indah ." ucap Qansha saat sudah memasuki kamar Indah.

"Hai , eh Qansha . Kapan nyampe nya ? Kok aku gak tau ." ucap Indah bingung.

"Tadi siang kak ." balas Qansha

"Oh pantesan aku baru liat . Terus kamu tadi dimana aku sampe gak liat kamu tadi pas masuk rumah ? tanya Indah.

"Aku di dapur, baru aja makan sama bibi berdua . Dan kita duduknya di lantai karena bibi gak mau disuruh duduk di meja makan . Jadinya aku juga ikut duduk dibawah ." ucap Qansha menjelaskan.

"Oh iya iya , mungkin itu sebabnya aku gak bisa liat kamu tadi." ucap Indah manggut - manggut

"Eh btw , kamu kuliah jurusan apa ? Kuliah kamu sama kan sama aku di UI ?" tanya Indah.

"Iya sama , aku masuk jurusan kedokteran . Kalau kakak jurusan apa ?" ucap Qansha juga ikut bertanya.

"Kalau aku sih masuk jurusan bisnis karena mau kerja di perusahaan besar ." ucap Indah sambil membayangkan bagaimana nanti dia akan bekerja di perusahaan besar.

"Aamiin , semoga terkabul ya kak !" ucap Qansha tulus

"Iya aamiin , makasih do'a nya ."

"Iya sama-sama."

"Eh Sha !" panggil Indah.

"Kenapa ?"

"Besok bareng yuk ke kampusnya !" ajak Indah.

"Hah ? Bareng kak ? " tanya Qansha memastikan.

"Iya bareng . Emang kenapa ? Lagian kita kan saudara , gak masalah dong kalau berangkat bareng." ucap Indah heran.

"Oh yaudah , tapi kalau pagi bisa kan ?" tanya Qansha

"Bisa , emangnya kenapa ?"  balas Indah.

"Aku mau keliling - keliling dulu , soalnya aku belum tau seluk beluk kampus kita."

Takdir CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang