5. Sialan! Playing Victim?

83 22 7
                                    

••• WRONG WAY •••





Suara langkah kaki membuatnya menoleh ke belakang, dan benar saja akhirnya orang yang ditunggu datang juga.

"Ah, akhirnya kamu datang juga." Kata Younghyun dengan senyum manisnya.

Seulgi duduk di depan Younghyun sambil melihat daftar menu makanan.

"Kamu ngerokok?" tanya Seulgi tanpa melihat ke arah Younghyun.

"Umm, kadang. Kalau pengen aja. Lagian dingin gini emang enaknya ngerokok. Kenapa Gi?"

"Ngga sih, ngga apa-apa."

"Kamu ngga suka? Kalau gitu saya matiin ya rokoknya." Younghyun spontan menggeruskan batang rokoknya ke asbak abu-abu yang sudah berisi dua batang rokok sebelumnya.

"Anjir!" Seulgi yang tiba-tiba terlihat panik sontak mengumpat dan langsung memakai tasnya.

"Loh! Heh mau ke mana sih Gi?" tanya Younghyun yang terkejut melihat Seulgi buru-buru seperti akan pergi.

"Ssst! Lihat tuh!" Seulgi mengarahkan dagunya ke suatu arah di mana ada . . .

"Anjir!" Younghyun ikut-ikutan mengumpat. Ia segera menggandeng tangan Seulgi dan mengajaknya pergi dari sana.

"Bentar ih, tas aku nyangkut."

Dua orang yangg membuat Seulgi dan Younghyun hendak berlari meninggalkan kafe, kini semakin mendekat ke arah mereka.

"Gi, aduh itu mereka arahnya ke—"

Seulgi yang sudah selesai berurusan dengan tasnya sontak berlari secepat mungkin dengan tangan yang masih digenggam oleh Younghyun.

Kerumunan orang ditabrak begitu saja dengan badan gagah Younghyun sembari sesekali berkata "Maaf, permisi."

Setelah berhasil melarikan diri, Younghyun dan Seulgi akhirnya memutuskan untuk pergi ke kafe yang benar-benar sepi.

"Ah, Gi gila aku cape banget." ujar Younghyun dengan nafasnya yang masih terengah-engah sembari meneguk segelas es teh manis.

"Padahal aku denger Sungjin ada acara keluarga. Lah, ngapain coba dia di sana? Yang digandeng itu tadi bukan istrinya loh waktu di kafe." Sambung Younghyun.

"Aku tau."

"Tau apaan?"

"Ya, aku tau perempuan tadi bukan istrinya Pak Sungjin. Dia Irene, sahabatku."

Younghyun membulatkan matanya, " Kamu serius?"

Tanpa mengucapkan sepatah katapun, Seulgi hanya menjawab pertanyaan Younghyun dengan sebuah anggukan.

Seulgi terlihat lemas, yang ia takutkan benar-benar terjadi.

Mengapa nasib sahabatnya harus sama sepertinya? Mengapa harus dengan suami orang?

•••

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
WRONG WAY • YoungK SeulgiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang