Perasaan

11 1 1
                                    

sebuah perasaan emang tidak pernah menentu ia akan jatuh dimana dan jatuh pada siapa. sama halnya seperti perasaanku, yang dengan tidak sopannya malah jatuh kepada seseorang yang bernama Seo Changbin.

sudah kubilang dari awal bukan, tidak hanya aku yang menyukai dia. banyak orang yang menyukai sosok dia sehingga membuatku tersadar bahwa aku harus mundur darinya.

dan.. dengan bodohnya, aku menutupi perasaan ini dengan aku jadikan dia sebagai seorang kaka. seorang abang. bodoh, fell bodoh.

dengan menyuarakan kepada orang bahwa ka abin hanya seorang abang untuk fell.

dan menjadikan orang lain sebagai pelampiasan rasa sukanya terhadap Seo Changbin.

hahaha aku ini, sudah bodoh melakukan hal jahat juga bukan?

...

singkatnya begini.

aku mengenal salah satu temannya ka abin. namanya Bang Chan. orangnya sama kaya ka abin, dia baik, sering dengerin cerita aku juga dan sering kasih masukan.

aku kagum sama dia. sikap dewasanya dia, sikap santainya dia. dia adalah teman yang baik, pendengar yang baik.

dan dengan jahatnya aku malah jadiin rasa kagum itu untuk menutupi sebuah perasaan kepada seorang Seo Changbin.

dengan bilang bahwa aku menyukai Bang Chan. Selalu mengirim sebuah pesan manis untuk Bang Chan. tapi jujur, aku selalu tulus untuk mengirimnya sebuah pesan manis itu. itu bukan sebuah kebohongan Chan... aku tulus.

hanya saja, perasaan aku ke kamu hanya perasaan kagum kepada sebuah teman, tidak lebih dari itu. maaf, maafkan aku telah jahat membohongi kamu. karena akupun membohongi perasaan aku sendiri.

...

jadi seperti itu, jahat bukan seorang Lee Felix? kata maaf untuk semua orang yang sudah aku bohongi sepertinya tidak akan cukup.

dan nyatanya semakin aku menutupi perasaan ini, semakin sakit juga yang kurasakan. setimpal dengan perbuatanku mungkin? entahlah.

kini aku mengerti mengapa disetiap harinya aku selalu ingin melihat ka abin. dan aku sadar kenapa ketika disetiap unggahan yang dia suarakan, disetiap pesan yang ia kirim padaku, aku sangat senang. aku mecintainya dengan sangat. dan bodohnya aku tidak mengakui itu semua.

meskipun pada akhirnya aku tidak bisa memiliki dia, meskipun pada akhirnya aku tidak bisa membuat cerita bersamanya, meskipun akhirnya aku hanya bisa melihatnya dari jauh. itu tak apa, aku tetap mencintai dia, Seo Changbin.

aku pernah mendengar sebuah podcast yang mengatakan, "tidak semua perasaan itu harus bersama pemiliknya" - Rintik Sedu.

Tentang FelixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang