'' Masya Allah, Ughtea... ''“bukannya kau katakan saat di villa yoongi di paksa berkencan dengan si.. siapa yah? Lupa gw”-ucap jimin dengan tangan di jidat, seraya berfikir siapa dia.
“ck! Elu ini pelupa banget! Heran gw! Namanya tuh--”
“hei! Apa kalian akan tetap bergosip? Pertandingan akan segera di mulai, keluar lah”-ucap seseorang.
Jimin dan jungkook saling melirik dan keluar bersama, meninggalkan Taehyung sendiri di dalam tenda berwarna hitam tersebut.“Putus cinta yah~ menarik.”
Taehyung pun berjalan keluar dari tenda dan menghampiri jungkook dan jimin yang sudah Standby dengan pop corn di tangan jungkook.
“baiklah! Mari kita buka acara balapan kita dengan yang panas panas, ronde pertama.. Juara 2 kita, jungkook akan bertanding dengan lelaki yang baru saja bergabung dengan kita.. yoongi”-suara pengisi acara malam itu terdengar sangat kuat, bagaimana tidak? Ia memakai toa yang biasa di pakai di masjid.
Mungkin mereka baru saja mencuri toa itu, berpura pura ingin melaksanakan shalat dengan niat yang berbeda.
“mari kita lihat permainan si jagoan kecil malam ini”-ucap Taehyung dengan smirk tercetak jelas di raut wajahnya menambahkan ketampanannya.
Bruuumm...
Bruumm...
Skriitt
Pertandingan ronde satu selesai, dengan yoongi lah yang menang, itu mampu membuat penonton kaget bukan main.
Jungkook. Hanya tersenyum evil, membuat para wanita kejang kejang melihatnya. Jika di tanya alasan mengapa ia bisa kalah kali ini, jungkook akan berkata “aku hanya memberi dia point, agar ia bisa belajar mengendarai lebih bagus dari itu”, dasar.
Tapi tak bisa di bohongi, strategi yoongi sangat indah, mulai dari menginjak gas dengan waktu yang tepat, dan lainnya sehingga membuat pergerakannya tidak dapat di ketahuin, kecuali lelaki berambut coklat yang duduk tenang di pojok sana.
Jungkook mendekati Taehyung dan duduk di samping nya, tak lupa tangan jahil jungkook meminum minuman jimin yang sedang berbalapan.
Jungkook melirik Taehyung yang tampaknya sedang fokus menatap lawannya.
“kau harus berhati hati Taehyung, aku mendengar anak kucing akan berubah menjadi singa jika miliknya dan hatinya sedang hancur”-ucap jungkook memberi Taehyung saran, jungkook tak ingin Taehyung bermain kasar seperti yang lalu lalu, karena tak lama lagi ia akan menikah tak mungkin kan jika mempelai pria nya koma di rumah sakit.
“kau tenang saja jungkook, aku akan membuat anak kucing itu kembali ke induknya”-ucap Taehyung dengan smirk andalannya, jungkook hanya menatap Taehyung dengan tatapan yang berubah ubah.
Pertandingan ronde 2, yaitu jimin dengan taeyong yang berasal dari genk lain telah selesai.
Dan pertandingannya seri, itu membuat jungkook geram, itu saja jimin tak bisa kalahkan, cih.Pertandingan berlanjut di ronde 3 dengan kelanjutan dari ronde sebelumnya;; jimin vs taeyong.
Sebelum mulai, jungkook memberi sebuah botol yang di yakini adalah miras atau alcohol.
Jimin akan sangat kuat jika di beri minuman itu, minuman itu sangat ampuh untuk kehidupan seorang Jimin bramasta.Tidak sampai tiga puluh menit, pertandingan selesai dengan jimin lah pemenangnya, itu membuat dampak besar untuk seorang bramasta. Yakinlah jika setelah ini ia akan menginjak injak jungkook dengan kesombongan miliknya yang tidak tertandingi itu.
Jungkook yang mendengar jimin menang adalah suatu hal yang paling paling ingin ia jauhi. Setiap Pertandingan, jungkook dan jimin akan membuat perjanjian siapa yang kalah akan mentraktir yang menang selama 24 jam non stop.
Dan itu membuat wajah jungkook semasam masamnya, tetapi tak lupht dari kata tampan.Jimin mendekati jungkook dan Taehyung dengan senyum jahilnya, membuat jungkook tau maksudnya.
Belum juga jimin meminta dan menurunkan derajat jungkook, sebuah pukulan mengenai kepalanya.Ia melirik seorang wanita yang tepat di sampingnya dengan kesal, disana berdiri seorang Kim jisoo.
Kim jisoo, wanita keturunan korea-indonesia itu adTOLONG LIAT WALL AKU ATAU AKUN AKU, MAKASIH
KAMU SEDANG MEMBACA
Masya Allah, Ughtea...
Novela Juvenil|On Going| Menceritakan seorang ukhti bernama JENNIE yang terpaksa memutuskan hubungannya dengan kekasihnya dan menikahi calon yang telah ibunya pilih. Jennie adalah anak yang berbakti dan selalu melakukan apa yang ibunya katakan, ia yakin segala y...