Enam Belas

663 52 0
                                    




                                 ***


Chanyeol POV~


Saat mendengar penjelasan Rose aku sangat merasa bersalah karena sudah bersikap acuh terhadapnya. Apalagi saat ku ingat kejadian semalam, kenapa aku begitu bodoh mabuk dan bahkan tidur bersama wanita jalang itu.

''Maaf'' ucapku lirih dengan Rose yang berada dalam dekapanku.

''Lupakan'' Rose melepaskan dekapanku dan menatapku lekat.

''Aku memang belum bisa menerimamu Chan, tapi bukan berarti aku bebas bersama dengan laki-laki lain, aku menghargai perasaanmu'' ucapnya yang masih memandangku lekat. Sedetik kemudian aku kembali memeluknya erat.

''Aku benar-benar minta maaf, aku terlalu cemburu melihatmu bersama laki-laki itu''

''Aku sudah memberitahunya kalau aku sudah menikah, kau tidak perlu khawatir Chan''

''Terimakasih Rose''

''Mau menemaniku Chan ?'' Ucap Rose tiba-tiba sambil melepaskan pelukannku. Aku menatapnya bingung.

'' Kemana ?'' Tanyaku

''Nanti kuberitahu, sekarang cepatlah ganti baju'' Rose menarik lenganku membawaku masuk ke dalam kamarku, membiarkanku untuk berganti pakaian lalu keluar meninggalkanku.

''Jangan lama-lama !'' Teriaknya dari luar kamar.

Tanpa berfikir panjang aku langsung mengganti pakaianku mengikuti perintahnya.

                              ***

''Sudah ?'' Ucapnya saat melihatku duduk di ruang tamu untuk menunggunya, aku hanya tersenyum lalu mengangguk.

Kali ini aku tidak tahu Rose akan mengajakku kemana, dan juga bukan aku yang menyetir mobil, tadinya aku sempat menolak membiarkannya menyetir mobil, tapi dia menolak mentah-mentah tawaranku dengan alasan hanya dia yang tahu kita akan kemana, baik...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kali ini aku tidak tahu Rose akan mengajakku kemana, dan juga bukan aku yang menyetir mobil, tadinya aku sempat menolak membiarkannya menyetir mobil, tapi dia menolak mentah-mentah tawaranku dengan alasan hanya dia yang tahu kita akan kemana, baiklah kali ini kubiarkan saja.

Kali ini setelah menempuh perjalanan kurang lebih 45 menit, aku dan Rose berhenti di halaman sebuah rumah bernuansa putih dengan halaman depan yang lumayan luas dan banyak sekali pepohonan rindang di sekitarnya, dan satu lagi, banyak sekali anak-anak disini.

''Panti Asuhan ?'' Tanyaku padanya. Ia mengangguk dan tersenyum lalu melepaskan seatbeltnya.

''Ayo ! Nanti kukenalkan pada mereka'' Kali ini dia terlihat sangat bersemangat, aku segera melepaskan seatbeltku lalu turun dan berjalan menuju rumah itu.

''Bibi Rose !'' Seorang anak laki-laki bertubuh gemuk memanggil Rose dari kejauhan saat melihat aku dan Rose datang lalu berlari menghampiri Rose.

Rose sedikit berjongkok dan memeluk anak laki-laki itu.

Please, Be Mine (Chanyeol X Rose) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang