•Psycho - [ jaehyun - Rose ] ( on going )

8.0 ( jung jaehyun )

hai... udah lama banget ga update mianheyo🤧

ga tau kenapa kemarin kepikiran mau berhenti tapi sayang banget kalo ga dilanjutin, tapi aku janji bakal lanjutin cerita nya sampai tamat, mohon dukungannya🙏

selamat membaca...

(One day)

...

(Choi yuno atau Jung jaehyun kecil.)

kamu adalah pelindung dari setiap mimpi buruk ku

...

" anak-anak ayo turun..." tak mendengar balasan dari anak anak nya perempuan cantik bak bidadari itu pun mengendus kesal.

"anak-anak itu ya..." gumam nya

"choi jungwoo, choi yuno apakah kalian tidak akan turun?!!." teriak wanita itu agak kesal, "geure...eomma akan datang menghampiri kali--"

"ne eomma..." yonna kemudian menghela nafas saat melihat putra kecilnya datang menghampiri diri nya dengan wajah yang sangat lucu dan imut.

"yuno-ya..." panggil yonna, choi yuno berlari lalu memeluk sang ibu, " apakah kau bermain game dengan hyungmu?." tanya yonna dan yuno pun mengangguk.

yonna menghela nafas pasrah dan tidak lama jungwoo datang dia terlihat baru saja bangun tidur.

"choi jungwoo!" panggil yonna dengan agak tegas jungwoo terlihat pasrah dan sudah tau apa yang akan terjadi selanjutnya.

"kau bermain game lagi sampai pagi?." tanya yonna, jungwoo menggeleng kukuh.

"aniyo!." elak jungwoo.

"jangan berbohong! yuno yang memberitau eomma." jungwoo kemudian menatap kesal ke yuno yang berada di gendongan yonna, ingin sekali jungwoo menutup mulut anak kecil yang sangat lemes itu.

sadar akan gerak - gerik jungwoo, sang ibu kembali menyambar " jangan menyalahkan adikmu!" jungwoo hanya menunduk dan diam.

"ada apa ini?" tanya seseorang yang baru saja turun dari lantai atas, pria itu berpakaian sangat rapih siapa lagi jika bukan choi siwoon, ceo dari perusahaan besar di korea selatan.

"appa!!" senang yuno kemudian berlari dan memeluk sang ayah.

"bagaimana tidur mu? nyenyak?." tanya sang ayah sambil mengelus rambut halus putra bungsu nya.

"aniyo, aku tidak tidur." ujar yuno, "mwo? tidak tidur?" tanya siwon bingung.

"eungh... hyung jungwoo mengajakku bermain game sampai pagi." ujar yuno sambil menunjuk jungwoo degan tertawa tanpa rasa bersalah, sedangkan jungwoo ingin sekali dia melakban mulut anak kecil lemes itu.