Hari ini cuaca tidak mendukung untuk para pelajar SMA SENJA, yaitu adalah nama sekolah vira dkk. Kenapa cuaca nya tidak mendukung? Karna pagi hari ini cuaca sedang mendung, sangat mendukung bagi kaum rebahan untuk tetap stay di kasur tercinta.
Sama hal nya dengan vira dan hasby yang kini sedang tidur dengan posisi saling berpelukan, mungkin jika ada yang tidak tau jika mereka adalah adik kaka, mungkin mereka mengira bahwa vira dan hasby adalah sepasang kekasih, tunangan atau bahkan pasutri.
Bunyi alarm tidak juga bisa membangunkan vira dan hasby, kadang semua anggota keluarga mereka bertanya-tanya ini hasby dan vira tidur atau latihan mati? Susah banget di banguninnya.
Jam sudah menunjukan pukul 06.00 tapi mereka belum juga bangun dari tempat ternyaman mereka, yaitu kasur.
Tok..tok..tok..
" vira, hasby bangun" ucap lexa
Hening!
Lexa menghela nafas, dia sudah tau pasti hening karna dua kebo yang sayangnya adalah anak nya itu pasti masih asik tidur. Lexa pun memanggil suami tercinta nya yaitu andra.
" ANDRAAAAAAAAAAAAA" pekik lexa sambil memijit kening nya pelan
"IYAAAA SAYANGGG" balas andra tak kalah kencang
"Ck kamu kenapa si teriak-teriak, udah gitu panggil aku mas andra, sayang , atau apalah itu yang penting jangan andra polosan banget kayanya" cerocos andra
"Ck gimana aku gak teriak-teriak anak kamu tuh dua-duanya kebo banget, aku nya kesel padahal ini udah jam 6 entar mereka telat" ucap lexa frustasi
"Sekolah-sekolah aku kok jadi nyantuy aja lah sayang, dari pada kamu emosi bangunin mereka berdua mending kita bikin adek buat mereka" ucap andra sambil menaik turunkan alis tebalnya itu
"Apasih"ucap lexa dengan pipi yang memerah
"Masih aja ngeblush kamu" ucap andra sambil tertawa
Lexa yang melihat itu pun jengkel, bertambah lagi karna vira dan hasby belum bangun dan akhirnya.
BRAK
Lexa pun menendang pintu kamar lexa hingga pintu itu terbuka, andra yang melihatnya pun melongo ia tak percaya bahwa lexa seorang ibu dua anak ini masih bisa mendobrak pintu kamar dengan kaki mungilnya itu.
Vira dan hasby pun terlonjak kaget mendengar suara pintu yang terbentur dengan dinding, mereka pun tambah melongo tidak percaya ketika melihat pintu kamar lexa sudah terbelah jadi dua hanya karna satu kali tendangan maut lexa.
Ck ck ck kasian pintunya pikir mereka.
Vira dan hasby yang me dapat sinyal bahaya pun langsung terbirit-birit memasuki kamar mandi masing-masing dan bergegas pergi ke sekolah.
Bruk
Gedebuk
Bruk
Sangkin terburu-burunya mereka berdua menabrak apasaja yang menghalangi jalan mereka, hanya satu yang mereka takutkan yaitu kemarahan lexa.
Semua orang juga mengakui bahwa kemarahan lexa lebih seram dari kemarahan andra, tapi kita tidak tau bukan, bisa saja bahwa ada keseraman di diri andra yang belum terlihat.
"Bunda kalo udah esmosi serem" batin vira dan hasby.
~ HERMANOS ~
Kini vira dkk termasuk diki sedang berada di kantin sekolah, banyak orang yang melirik ke meja mereka, termasuk lula dkk yang menatap hasby dkk dengan tatapan menggoda dan menatap vira dengan tatapan sinisnya.
Tapi,vira tetap vira yang tidak peduli dengan tatapan sinis yang ditunjukan padanya.
"Njir pen gua congkel aja tuh mata rasanya" batin vira
"Vir" panggil diki
"Ya" ucap vira
Hasby dkk kecuali diki hanya diam mendengarkan apa yang akan vira dan diki bicarakan.
"Entar jalan ya sama gua" ucap diki
"Ck iya" ucap vira malas
"Oke makasih entar gua jemput ke mansion lo" ucap diki girang.
Entah ada angin dari mana kini diki sudah mengelus kepala vira halus, mereka berdua pun saling bertatapan, sama -sama tenggelam dalam tatapan singkat itu.
Deg deg deg deg
"Jantung gw" batin vira dan diki bersamaan
.
Aku up ges♡♡
KAMU SEDANG MEMBACA
HERMANOS( HIATUS)
Teen Fiction"MELCOME TO MY STORY(˘❥˘)" SQUEL LEXA • • • • • • 2 kaka beradik yang memiliki sifat yang sangat tolak belakang si kaka dengan sifat playboy,pecicilan dan humoris, sedangkan si adik dengan sifat cuek,dingin dan datar nya. tapi di balik sifat mereka...