AZOFAR

[B.2] Landy?

Keesokan harinya Caitline datang lagi ke L.A.S dengan seragam kenanggaannya. Dia datang sendirian karena Joe sudah pergi ke NimExlin City semalam untuk menjaga keamanan disana.

"Hai Dean!" sapa Caitline pada Dean yang sedang mengamati video rekaman berisi bagaimana kondisi masyarakat disana.

Caitline melihat ke arah Laptop.

"Apa pendapatmu dan bagaimana keputusanmu?" tanya Caitline.

Dean menutup laptopnya dan beranjak mendekati monitor canggih disebelah kirinya.

"Ku rasa kita harus mengambil tindakan segera, kita sudah mengirim beberapa anggota Rescuer. Untuk saat ini mereka akan memblokade jalan yang terhubung dengan NimExlin City" jelas Dean menunjukkan posisi dimana saja blokade dilakukan lewat layar monitor.

"Bagaimana dengan penyakit yang mereka alami?"

Dean melihat Caitline sekilas. "sudah banyak team ilmuwan dan team penelitian dari kita yang menganalisis data penyakit tersebut, kita hanya butuh waktu untuk mendapatkan hasilnya"

Tiba-tiba pintu otomatis didepan mereka terbuka dan seseorang masuk ke ruang Dean.

"Dean, kita punya masalah!" ujar Chloe yang tiba-tiba masuk dengan mengenakan pakaian seragam kebanggaannya beserta pistol dan beberapa amo dikantung celana hijau army. Ditambah rambut pendeknya yang dikuncir kuda.

Dean langsung berdiri mendengar ucapan Chloe.

"Seluruh rumah sakit telah penuh dan tidak ada lagi tempat untuk mengisolasi orang yang terinfeksi, para dokter mengeluh karena mereka kekurangan tenaga medis disana" tambah Chloe lagi.

Caitline bingung karena ucapan Chloe, kemarin saat Caitline berada dipertemuan, masih belum begitu banyak orang yang terjangkit penyakit itu.

"Secepat itu? Aku rasa kemarin tidak separah ini" ujar Caitline.

Chloe menoleh ke arah Caitline yang berada disamping Dean.

"Penyakit itu menular dengan cepat dalam waktu satu malam, penyakit ini begitu kuat dan mematikan. Sudah banyak korban dalam kasus ini" jawab Chloe.

Dean membuka laptopnya dan melihat data yang baru saja dikirimkan oleh pemerintah. Dean terkejut dengan data yang dikirimkan, itu berisi data jumlah orang yang terjangkit dan korban yang meninggal.

"Ada 7.589 orang yang terjangkit dalam satu malam, serta 6.000 orang meninggal dalam waktu yang sama" Caitline membaca tulisan yang tertera di data tersebut.

"Kita tidak ada waktu lagi Dean! Apa yang harus kita lakukan?" tanya Chloe.

"Kita adakan pertemuan sekarang!" ujar Dean.

Chloe dan Caitline mengangguk mengerti kemudian mereka berdua pergi lebih dahulu ke ruangan pertemuan.

-

Diruang pertemuan sudah ada banyak team penelitian dan keamanan L.A.S.

Dean menampilkan data yang dikirimkan tadi dilayar. Semua orang terkejut melihat betapa pesatnya penyakit ini menular.

"Berdasarkan dari data ini, separuh dari penduduk NimExlin City telah terjangkit, dan hampir semua orang yang terjangkit tersebut meninggal. Kita harus bertindak secepatnya, cepat analisis kasus ini dan jaga terus keamanan disetiap sudut area NimExlin agar tidak ada orang yang berasal dari NimExlin yang boleh masuk ke sana kecuali anggota L.A.S" jelas Dean yang dibalas anggukan oleh semua orang yang hadir disana.