Choice

08

Hay manteman🍁

🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁

Seminggu sudah berlalu.

Dan nanti sore adalah keberangkatan Tata dan lainnya ke Bali untuk memantau langsung pembangunan resort disana dan tentunya Tata membawa kedua sahabatnya Linda dan Sisi.

Meskipun disana ada kenangan yang bisa membuatnya sedih, Itu tak mengurungkan niat Tata untuk pergi kesana.

Dia sudah berjanji memulai hidupnya kembali bukan?

Jadi itu bukan alasan untuk menghentikan Tata!.

Kemarin kedua sahabatnya telah mewanti - wanti ia tapi Tata tetaplah Tata yang keras kepala dan pendirian teguh. Linda pun yang sedang sibuk menyiapkan acara pernikahannya pun harus menunda semua itu hanya karena khawatir pada Tata dan memutuskan ikut ke Bali.

Sahabat sangat solid bukan??.

.
.

Sore ini Agatha, Linda, dan Sisi sudah berada di pintu masuk bandara.

Kenapa mereka tidak langsung masuk? Jawabannya karena Mereka tengah menunggu fatner kerja Tata, perwakilan dari Addison corp.

'' Ya tuhan ini orang oada kemana ciba lama banget '' kesal Tata yang sudah menunggu setengah jam yang lalu itu.

'' sabar Ta, palingan sebentar lagi mereka dateng sabar aja '' nasehat Linda bijak.

'' Tau nih Tata dari tadi nyerocos mulu ga cape apa '' sambung Sisi dengan mengeeucutkan bibirnya lucu.

'' ini lama banget tau udah setengah jam kita nunggu disini!.  Bentar lagi pesawatnya terbang tau. Ini batang idungnya aja belom keliatan ''.

'' eh tuh tuh..  itu siapa ganteng - ganteng banget lagi mau dong Sisi satu '' ucap Sisi sambil nyengir tanpa dosa. Dengan tatapan tak teralihkan pada laki laki yang tengah berjalan.

Sontak Tata dan Linda pun memalingkan wajahnya pada pandangan Sisi.

'' eh itu Aldi kan? Kok dia disini si? Mau ngapain? '' tanya Linda sambil mengerutkan keningnya binggung.

'' calon laki lo?  '' tanya Tata

'' iyalah!  Kenapa dia ada disini coba kemaren bilangnya mau keluar kota loh '' jawab Linda sambil menerka - nerka dalam hatinya

'' eh mereka kesini '' ucap Sisi girang.

Setelah ketiga pria tampan itu berada dekat dengan Tata and the geng. Tata meneliti lamat - lamat wajah salah satu pria itu dan

Ya!!

Dia mengenal siapa pria itu!  Tuan Gila. Tata mendengus saat mengingatnya.

'' kemana aja si hah?!  Kita dari tadi nunggu kalian pada sampe lumutan gua '' cecar Tata yang hanya dibalas senyuman tipis oleh Aron sangat amat tipis.

'' maaf nona tadi kami terjebak macet '' ucap Aron seformal mungkin.

Tata mendengus saat mendengar Aron berbicara seenaknya padanya.

Tak ingin memikirkan itu Tata melirik kedua lelaki disamping Aron yang dari tadi terus menatapnya heran. Pandangan Tata beralih pada Aron, Aron yang mengerti itu pun menganguk dan mulai mengenalkan sahabatnya itu.

'' hmm saya membawa sahabat saya ini Aldi dan ini Dylan. Mereka akan ikut dengan kita  Tenang saja mereka hanya akan bersenang - senang disana. '' ucapnya dengan panjang lebar.

'' dan ya mereka sekalian ingin mencari bule katanya '' sarkas Aron yang mana membuat Aldi melotot.

'' enggak- enggak kok kita kesana cuman buat liburan aja iya kan lan '' sanggah Aldi cepat sambil menyikut Dylan.  Dylan pun hanya mengangguk polos.