part 20

136 21 10
                                    

01 - 12 - 2020

🍁🍁🍁🍁

Setelah mengikuti pelajaran yang menguras otak dan tenaga saatnya untuk mengisi kembali energi tubuh mereka

Azkia'dkk memilih tempat duduk paling pojok, tapi ada yang aneh karna kantin terlihat sangat sepi

"Eh dek kok sunyi"tanya milena ke salah satu adik kelas

"Itu kak...anu...kak nathan sama kak rahul berantem"

Bbrraakkk

Azkia'dkk langsung beranjak dari kantin menuju lapangan

Lapangan sangat ramai karna untuk sekian lama nathan kembali adu jatos dengan rahul

"Cih banci lu nathan"teriak rahul

"Jangan pernah ikut campur urusan gue bangsat"balas nathan

Saat nathan ingin kembali menyerang azkia memeluk nathan dari belakang

Nathan sangat rindu dengan pelukan ini, rindu dengan detak jantung yang terus berdebar

"Please stop"ucap azkia

"NATHAN"teriak bening

Bening berlari dan melepaskan pelukan azkia

Ppllaakk

"Dasar jalang"ucap bening

Ppllaaakk

Dengan sekali tamparan bening langsung terjatuh dan terduduk di lapangan

"Jangan pernah nyentuhin tangan kotor lu di wajah suci gue bitch"ucap azkia

"Lu gila ha"ucap nathan

"Diam lu bajingan"teriak azkia

"Gue akan buat hidup lu lebih tragis dari yang di bayangkan semua orang, darah di balas darah, nyawa di balas nyawa"ucap azkia

Azkia'dkk pergi dari sana bersama rahul yang di bopong azkia menuju ruangannya

"Duduk gue obatin"ucap azkia

Rahul hanya terdiam dan melihat gerak gerik azkia

"Aawwhh...sakit ki"ucap rahul

"Udah tau sakit mau aja berantem dasar cowok"ucap azkia

"Dia yang mulai duluan"ucap rahul

Selesai mengobati wajah rahul, ia menatap rahul dengan tatapan sulit di artikan

Ia memeluk rahul sangat erat sehingga membuat semua yang berada di sana menjadi patung

"Maaf semua ini karna gue"ucap azkia

Rahul membalas pelukan azkia, saat ini yang di rasakan rahul adalah hati yang tenang dan damai

"Lu itu cewek, dan cewek harus di lindungi oleh cowok bukan di permainkan"ucap rahul

Azkia melepaskan pelukannya dan menatap rahul dengan senyum yang indah

Rahul memalingkan wajah-nya karna tak ingin jatuh terlalu dalam ke pelukan azkia

"Kalian ngga lapar, kantin kuy"ucap dira mencairkan suasana

Mereka berjalan menuju kantin dan banyak yang menatap mereka

Saat memasuki kantin suasana menjadi mencekam karna azkia menatap bening dengan tatapan yang membunuh sedangkan rahul menatap nathan dengan tatapan sedih

"Sayang disini sakit"ucap bening

"Bisa diam ngga gue juga lagi kesakitan"ucap nathan

Mendengar ucapan balasan nathan, azkia menertawakan bening di dalam hatinya

my boyfriend is idiot ( Tahap Revisi )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang