13 - 02 - 2021
🍁🍁🍁🍁
Saat ini azkia berada di depan ruang operasi karena rahul sudah di pindahkan ke ruang operasi
"Azkia"
"Papi"ucap azkia
Azkia memeluk papinya dengan sangat erat seakan ia takut kehilangan sesuatu
"Semuanya akan baik-baik saja"ucap papi alfaro
Azkia melepaskan pelukannya dan menatap sang papi dengan mata memerah
"Ayok duduk papi akan cerita kejadiannya"ucap papi alfaro
Flasback
"Duh pi perut mami sakit"ucap mami clara
"Mami kontraksi deh pi"ucap kak nesya
"Kita harus bawa mami ke rumah sakit segera, nesya nanti kirim pesan ke azkia"ucap papi alfaro
Rahul yang tak sengaja mendengar percakapan keluarga azkia ia teringat akan rencana bening ia mencoba mengikuti mobil papi alfaro
Dugaan rahul benar mereka mengikuti jalan yang telah di rencakan bening
Saat ia melihat ada mobil dari arah lain yang melaju dengan sangat cepat dan ugal-ugalan ia menyalip mobil papi alfaro dan ialah yang mengalami kecelakaan
Papi alfaro terkejut dan memberhentikan mobilnya
Tok tok tok
Papi alfaro membuka kaca mobilnya dan melihat anaknya nesya dan zain yang sudah basah kuyup
"Papi bawa mami ke rs secepatnya, yang nyelamatin papi dan mami adalah sahabat azkia, rahul"ucap kak nesya
"Pi buruan pi pergi sekarang"lanjut nesya
Karena melihat kondisi mami yang semakin kesakitan akhirnya papi alfaro kembali melanjutkan perjalana
Flesback off
"Jadi maksud papi, rahul sengaja nabrakin dirinya ke mobil itu"ucap azkia
"Iya sayang, kenapa kamu ngga pakai anggota kamu"ucap papi alfaro
"Hiks...azkia udah nyuruh anggota azkia buat ngehadang mobil itu tapi rahul maju melaju duluan pi...hiks azkia ngerasa ngga berguna jadi leader mafia"ucap azkia
"Jangan ngomong seperti itu sayang, kita berdoa aja semoga sesuatu tidak terjadi apa-apa"ucap papi alfaro
Saat sedang asik mengobrol tiba-tiba seorang suster keluar dari ruangan operasi
"Sus gimana keadaan pasien"ucap papi alfatro
"Pasien membutuhkan pendonor ginjal"ucap suster
"Ginjal"beo azkia
"Pasien selama ini hanya bertahan dengan satu ginjal dan ia membutuhkan seorang pendonor ginjal yang sesuai dengan darahnya"ucap suster
Azkia terduduk lemas jadi selama ini rahul menyembunyikan semua ini dari dirinya
"Suster kita sudah mendapatkan pendonor untuk pasien-"
"Di mana pendonor itu"ucap azkia
"Maaf tapi pasien meminta agar menyembunyikan identitasnya"ucap salah satu suster yang baru datang
Suster kembali masuk ke dalam ruang oprasi karena pendonor sudah masuk melalui pintu yang lain
"Bening-"
KAMU SEDANG MEMBACA
my boyfriend is idiot ( Tahap Revisi )
Roman pour Adolescentsseorang pria tampan mostwanted boy yang suka menggombali para kaum hawa, setiap gombalan dan rayuannya membuat siapa saja jadi tergila-gila tapi tidak dengan wanita cantik ini, mostwanted girl di sekolah ini tidak terpengaruh dengan ucapan pria ini...
