CALLORINE [END]-REVISION

Callorine•Pengeroyokan

Avan melajukan motornya menuju rumah sakit tempat Avan dirawat waktu itu. Karena rumah sakit terdekat dari lokasi ini adalah rumah sakit itu maka tak salah lagi disana lah lokasi yang di maksud oleh Mondy.  Dan benar saja di pintu Avan udah di sambut oleh Mondy dan kawan-kawan nya dari Ravors Geng.

" Ikut gua!!!" Teriak Mondy sambil mencengkram jaket Avan kasar.

Dia membawa Avan menjauh dari area rumah sakit dengan cara menyeret paksa Avan.

Setelah merasa di tempat yang terpencil dia melepaskan cengkraman baju nya dan mendorong Avan kasar ke arah tembok .

Bug!

Suara tubuh Avan yang menghantam tembok terdengar dan entah mengapa pemuda itu hanya diam di tempatnya. Memasrahkan dirinya tanpa ada perlawanan.

" Gua minta nyawa di bayar dengan nyawa anjing!" Ujar Mondy gelap mata sambil mencekik leher gua dengan kuat nya.

akibat cekikan itu, Avan kesulitan untuk bernafas bahkan untuk berbicara saja rasanya sulit.

"Gu-a ga-k ber-mak-sud bu-at te-man l-u se-perti i-tu" ujar Avan dengan susah payah karena lehernya  yang di cekik sangat kuat. 

" Halah banyak omong lu Anjing! Makan ni pi-" ucapan Mondy seketika terhenti ketika ada yang menendang pisau tersebut sampai terjatuh ke tanah. 

Bug!

"Avin?!!" teriak Avan kaget.

"Oh ini yang namanya Genk motor ? Kalian Genk motor apa Genk todong ha?!!!" Ujar Avin naik darah.

"Eh eh ada kembarannya yang sok jadi pahlawan ya?!" Ujar Mondy dengan nada meremehkan. 

Avan memejamkan matanya. Berharap Avin tak ikut gelap mata dan emosi. Secara Avan tau, Avin lebih berbahaya dari dirinya. Hanya saja selama ini pemuda itu pandai dalam mengontrol dirinya.

" Lu semua Cemen ya ternyata?! Yang duluan maen nyerang nyerang kami itu kalian , kenapa sekarang kalian malah balas dendam? Harus nya kami yang balas dendam " ujar Avin berteriak lantang sembari menunjuk kesekeliling.  Semua yang ada disana tak luput dari tatapan elang mata Avin dan juga tunjukan jarinya.

" Oh jadi ini ya yang namanyaThe Ravors  club'? Iya?! Kok lebih pantes nya kalian di sebut Genk todong ya bukan Genk motor? " Ejek Avin mulai membuat mereka panas. 

"Terus nih ya! gua juga mau nanya nih , kok kembaran gua sampe di cekik cekik ya?! Bukannya itu semua kesalahan kalian?!" Teriak Avin dengan marah nya.

Gawat dia emosi. 

" Diam Lo jangan banyak bacot !!"
Ujar Mondy dan dalam sekejap pertarungan 32 melawan 2 orang pun terjadi.

Perkelahian 32 orang melawan 2 orang tak bisa lagi di tunda. Mereka semua membawa senjata tajam sementara Avan dan Avin menggunakan tangan kosong.

Adu tinju , adu tendangan bahkan ada yang main helm .

Aneh nya orang orang sekitar seperti menonton pertandingan silat kejuaraan nasional, gak ada satu pun yang berusaha memisahkan.

Memang terlalu..

Kita jelas-jelas di keroyok gini , gak ada yang mau bantu . Cuma di liatin kek apa gitu yang lagi berantem.

" Dor!!"

Terdengar satu suara tembakan di udara. Semua anak anak Genk The Ravors lari berhamburan ke motor mereka masing masing. Namun Avan dan  Avin terduduk lemas, mereka kehabisan tenaga menahan serangan membabi buta walaupun pada dasarnya jika mereka membalas mereka bisa saja menang. Namun demi terbebas dari tuduhan miring mereka memilih seolah-olah mereka tak ada apa-apanya.