[6]

157 15 1
                                    

Sudah beberapa hari berlalu. Semuanya kembali berjalan normal seperti biasanya, Jieun sudah kembali bersekolah.

Namun belum juga Boy Story menemukan tanda-tanda aneh seperti waktu itu. Apakah Jieun yang terakhir? Bagaimana dengan Mingrui?

Pulang sekolah ini Boy Story di ajak berkumpul lagi sama Bangchan dkk. Katanya sih mereka niat bantuin Boy Story.

"Kejadian pertama di mulai dari Zihao?" Tanya Leeknow. Pemuda tampan dengan kacamata ini terlihat sangat serius untuk membantu masalah Boy Story.

"Iya ge!" Jawab Zihao semangat.

Leeknow nampak mengangguk-angguk dan menulis sesuatu di kertas yang dia pegang sejak tadi.

"Setelahnya Xinlong dan lanjut ke Shuyang tapi pas Shuyang nemu tanda" ujar Leeknow.

"Sepertinya Shuyang harus berhati-hati, menurut ku trik mereka terlalu mudah di ketahui. Pasti mereka sudah menandai Shuyang untuk sesuatu yang tak terduga" sambung Seungmin.

"Gue setuju sama Seungmin, tadi gue juga mikir kalau Zihao dan Xinlong itu hanya... Peringatan kalau mereka bakal..."

"Bakal neror kita?" Tanya Mingrui.

"Tapi hyung, kalo dipikir-pikir tujuannya apa gitu? Kita aja gak punya salah" ucap Shuyang.

"Mungkin kalian terlalu pecicilan" kata Jeongin dan langsung di tatap tajam Shuyang.

"Apa? Emang bener kok, tapi melihat kembali keadaan Jieun beberapa waktu lalu sepertinya itu masalah serius" lanjut Jeongin dan di setujui semuanya.

"Masalahnya... Mereka pintar banget gak ninggalin jejak gitu loh." Kata Felix.

"Ada kok kemarin nemu kalung tapi ya pasti banyak juga yang punya kalung gitu" ucap Xinlong.

"Gue curiga ada orang yang dekat sama kalian kerja sama dengan mereka" celetuk Felix tiba-tiba.

"Felix... Serius? Emang ada yang kayak gitu? Gak mungkin orang yang dekat dengan kita setega itu kan?" Pendapat Hyunjin ada benarnya, kalau dekat kenapa begitu?

"Bisa jadi mereka mendekat karena untuk sesuatu? Contohnya mereka udah dekat dengan Boy Story sejak lama cuma buat ambil kepercayaan mereka supaya rencana nya gak ketahuan" jelas Felix dan membuat semuanya terkejut bagaimana pemuda itu bisa mendapatkan pemikiran yang demikian?

"Iya itu bisa saja dan bisa di pastikan orang yang dekat itu udah sejak lama" tambah Bangchan. "Gue setuju sama Felix bisa aja gitu"

Han melirik semua yang ada di sana "hmm kenapa gue curiga sama kalian semua ya?" Mulai bercandanya.

"Han, lo bisa fokus gak?" Tanya Changbin yang lelah melihat tingkah pemuda tupai di sampingnya.

"Iya iya, tapi kalo boleh berpendapat. Gue curiga sama Mingrui. Karena sejauh ini dia belum mendapatkan teror sama sekali bukan?" Han menatap Mingrui curiga, dia yakin Mingrui pasti orang nya.

Tak terima dirinya di tuduh seperti itu, Mingrui membalas Han "Han ge, justru kita sempat curiga sama gege pas terakhir ketemu. Kata-kata gege seperti terus memaksa kita buat gak sama-sama"

Han terdiam tak bisa berkata-kata. Dia menyadari sepertinya dia terlalu terbawa emosi saat itu "maaf waktu itu gue kebawa emosi, yakin deh 100% bukan gue orang nya"

"Ok, kita lihat ge" Mingrui tersenyum menang.

"Kira-kira apa yang akan di lakukan mereka berikutnya?" Tanya Shuyang dan membuat Leeknow berpikir.

"Hmm... entahlah, apa tujuannya juga belum di tau" ucap Leeknow dan di angguki Shuyang.

Mereka terdiam lumayan lama sepertinya sedang berpikir.

IT'S ME || Boy Story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang