1

787 66 5
                                    

Jeno itu orangnya kalem, lemah lembut apa lagi kalau deket cewek cantik.
Tapi terkadang dia bisa berubah jadi garang kalau ketenangannya diganggu, contohnya saat ini.

Pagi ini, seperti biasa jeno akan pergi kesekolah. Seperti biasa pula selesai sarapan jeno langsung keluar rumah. Tak lupa jeno membawa sepatu sekolahnya yang ia tenteng.

Jeno duduk diteras rumah, sepatu yang ia tenteng diletakan dihadapannya. Satu tangan meraih sapatu, satu tangannya lagi bertumpu dilantai.

Tapi, tiba tiba jeno berteriak kecang.

" aaaakkkkhhhh .. mama ... iya injek aja .. injek .. orangnya kaga ada, lagi nonton konser blackpink .." kata jeno disertai rengekan.

Orang yang mendengar teriakan dan ocehan jeno diam, kemudian ia menundukan wajahnya guna mencari tahu apa yang sudah terjadi dibawah sana.

Dan ternyata, telapak tangan jeno terinjak.

Otomatis sebuah cengiran bodoh terukir. Buru buru ia menyikirkan kakinya dari atas telapak tangan jeno.

" hehehe .. monmap gue kaga sengaja .." katanya disertai cengiran, jeno mendengus kemudian dengan wajah memelas ia mengibas ngibaskan tangannya yang terasa sakit karena terinjak. Kalau kata jeno sih biar sakitnya berkurang.

" sialan lu .." sebuah umpatan jeno keluarkan.

Decakan lidah dari si tersangka terdengar.

" ck ck ck .. ga boleh ngomong kasar jeno, nanti diomelin tante dara .." katanya, sembari menggelengkan kepala layaknya orang dewasa yang menasehati seorang anak kecil.

" bodo amat .. lagian mama juga kaga ada .." sahut jeno, membuat orang yang berdiri dihadapan jeno memutar bolamatanya malas.

Jeno kembali mengibas ngibaskan telapak tangannya. Dan hal itu membuat orang dihadapan jeno kembali menggelengkan kepala.

" lebay banget sih lu .. ga kenapa napa juga .." katanya, gemas akan tingkah jeno.

" ga kenapa napa apanya .. merah tau .." sahut jeno secara berlebihan.

" mana .. coba sini gue liat .." katanya, menarik tangan jeno agar ia dapat melihat kondisi telapak tangan jeno yang tadi tak sengaja terinjak olehnya.

" sakit haechan .." teriak jeno lagi. Haechan mendengus kearah jeno, kemudian haechan menghempaskan tangan jeno dan kini berganti jeno lah yang mendengus kearah haechan.

" lebay .." kata haechan, kemudian ia pergi meninggalkan jeno. Melihat haechan pergi membuat jeno menatap tak percaya dan membuka mulutnya dengan sempurna.

" haechan sialan .. lu udah nginjek sekarang malah ninggalin lagi .." teriak jeno, haechan yang tengah melangkah menutup kedua telinganya dengan kedua telapak tangannya. Ia enggan mendengar teriak jeno yang menurutnya tidak berfaedah.

Apa yang haechan lakukan membuat jeno menggeram kesal, jeno pun meraih sepatunya berniat melempar haechan, namun jeno mengurungkan niatnya ketika ia ingat jika ia harus segera pergi kesekolah. Jeno tak ingin dihukum karena terlambat.







...

Setelah insiden dimana telapak tangan jeno terinjak haechan, kini keduanya sudah kembali akur dan tengah berjalan beriringian menuju sebuah halte bus.

Tak lama keduanya tiba ditempat tujuan dan kini baik jeno maupun haechan duduk dikursi yang tersedia.

Tiba tiba wajah jeno ditekuk, haechan yang ada disamping jeno menghela nafas jengah. Jika sudah seperti ini maka sebentar lagi jeno akan berubah menjadi lebih menyebalkan.

EODIPUS COMPLEX ! jeno x jisooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang