Mobil off masih terparkir di depan gerbang rumah gun, keduanya masih diam tak bersuara mengingat kejadian beberapa jam lalu dirumah off, gun masih menatap kearah depan dengan jantungnya yang masih berdetak tak karuan
“udah sampe” ucap off gugup dengan nada putus putus
“oh .. eh iya” gun memandang kesegala arah sambil mencoba membuka pintu mobil kesulitan
“sorry belum gua buka kuncinya”
Gun membuka pintu dengan pelan, tanpa mengucapkan terimakasih ataupun sampai jumpa, ia lari kearah pintu rumah dengan terburu buru, off juga masih diam tak bergeming menatap punggung gun“bangsat kenapa deg degan gini, kek baru aja cipok orang” off memukul stir dengan kasar, mengingat semua yang ia lakukan sejak kejadian ciuman dikosannya, mereka berubah jadi sangat canggung
“gun udah pulang?”
Gun lari kearah tangga tanpa memedulikan pertanyaan tay, tay yang melihatnya merasa aneh apalagi ia tahu soal gun dan off yang pulang Bersama, apakah terjadi sesuatu? Tay berkecamuk dengan fikirannya
Gun mengunci pintu dengan cepat lalu merebahkan tubuhnya tengkurap ia terus memukul Kasur dengan kasar dan berteriak tak jelas
“aaaa kenapa harus gue diemin pas dia nyium gue sih, fuckkkk” gun menghentakkan kakinya malu sekaligus marah tapi mau
“kenapa gak gua tonjok kek, napa malah kek canggung juga kek gue punya perasaan gitu sama dia, aduhh tao tao bantuin gue malu bangett”
Sementara off mampir dulu ke tongkrongan geng motornya untuk menghilangkan perasaan campur aduk itu, ia mengajak gulf datang dan mengobrol Bersama toy yang sudah ada disana, namun ia tetap termenung dan tidak fokus dengan bahan bicaraan mereka masih pada gun fikirannya
“off napa lo?”
“hah?”
“ada masalah?”
“nggk”
“gua tau kok soal lo sama max, lo beneran mau ikut permainan dia?”
“iyalah masa gua tolak”
“ya udah kalo lo takut kita sama lo kok ga usah terlalu difikirin” ucap toy menepuk pundak off
“bukan gara gara itu”
“terus lo kenapa?”
“aneh , gua ngerasa aneh tapi ga tau apa yang aneh”
“hah? Lo ada ada aja, belom dikasi jatah ama ceweklo mungkin haha”
“bukan”
“terus
“aneh gak sih kalo gua berdebar depan cowo bro”
“ lo gay?”
“GAK ANJING”
“terus?”
“ya gua nanya doang, aneh gak?”
“ya aneh lah itu ciri ciri gay”
“serius?”
“tanya sana sama si tay kan temen lo dia belok juga”
“masalahnya adeknya tay yang bikin gua gini, plis jangan kasi tahu siapa siapa”
Off memilih menyurahkan kegelisahannya pada toy yang pastinya jarang bertemu anak AAC dan dijamin gak bocor
“oalah tay ada adek? Apa bakal disetujuin sama dia lo kan playboy sekarang jadi belok, apa tay bakal biarin lo deketin adeknya?”
“itu dia, gua juga ngerasa tay ga bakal setuju, Cuma sekarang gua mau yakinin doang, sumpah gua baru pertama kali berdebar abis cium orang, sama mook aja gua hem heman gak pernah sampe deg deg ser gini”
KAMU SEDANG MEMBACA
KANG MESUM [Off Jumpol]
CasualeBerawal dari salah kirim video bokep, off jumpol menahan malu ketika seseorang yang ia kirimi video tersebut adalah adik dari sahabat karibnya di sekolah sma-nya. Ia dan pria mungil itu terjebak dalam moment awkward ketika harus berkenalan dengan pe...