Eps 3 : Hurt

1 0 0
                                    

Episode 3
Aku sudah tidak tahan lagi. Sakit sekali rasanya. Aku tahu pasti orang itu adikku, Yoora.



"Woii ada pengumuman!! SSSTTT. Sekarang kita jam kosong yay!!" Teriak salah satu teman sekelasku.

"Yes jam kosong" Ucap HyeJi.
Saat aku ingin membaringkan kepalaku diatas meja, tiba-tiba....

" Hyeji-ah! aku bosen huhu kita main aja yuk" ajak EunHi sambil menepuk bahuku.

"ASTAGA, aihh ngagetin aja" Kesal HyeJi
"Main apa?" Tanya HyeJi

"Hmmm, truth or dare bagaimana?" Ujar EunHi.

"Boleh saja" Jawab HyeJi.

"Taehyun-ah, Jake-ah sini, ayo main ToD!" Ajak EunHi lalu disetujui oleh mereka berdua.

Aku pun melihat Soobin yang sepertinya sedang asik ngechat dengan seseorang sambil tersenyum.

"Soobin-ah, apa kau mau ikut main ToD dengan kami?" Tanya HyeJi.

"Ah, boleh saja. Kaja" Jawabnya.

Hmm apa Soobin sudah memiliki kekasih? Atau seseorang yang disukainya? Dia kelihatannya senang sekali ketika chat dengan orang itu. Aku sangat bingung, tapi untuk apa aku pikirin itu. Sudahlah.

EunHi pun mulai memutar botol minumnya. Dan botol tersebut mengarah ke Jake.

"Mwo?! Aku?" Ujar Jake khawatir.

"Yupp" Jawab EunHi.

"Truth" Ujar Jake.

"Hmm, apa kau sedang menyukai seseorang?" Tanya TaeHyun penasaran.

"Jujur saja, iya." Jawab Jake.

"Siapa orangnya? Ayok kasih tau kamii" Minta EunHi.

Aku pun ikut penasaran siapa orang yang disukai Jake. Karena aku dengar kabar kalau banyak sekali perempuan yang menyatakan perasaan kepadanya namun ia tolak. Perempuan yang disukainya adalah perempuan yang beruntung.

"Aku menyukai seorang adik kelas, namanya Seo Yoora, dia kelas 10A. Sepertinya aku mengalami cinta pandangan pertama." Jelas Jake malu-malu.

"Mwo?!? Yoora? Dia adalah adikku. Bagaimana bisa?" Tanya Hyeji penasaran. Aku benar-benar terkejut haha.

"Dia adikmu? Wah jinjja daebak." Ujar Jake senang.

"Oke, jadi........."

Flashback
(Jake pov)

"Wah, kelihatannya enak sekali. Pulang sekolah aku akan beli ini. Viks valid no debat." Ucap Jake sendirian yang berjalan di lorong sekolah sambil melihat postingan makanan di instagram.

Brukk
Tiba-tiba ada seorang perempuan menabraknya dan buku yang dibawa perempuan itu berjatuhan di lantai.

"Ah, mianhabnida sunbae." Ujar perempuan itu sambil bungkuk 90derajat.

"Gwaenchanayo" Ujar Jake sambil membantu perempuan itu.

"Ini buku mu" Ucap Jake.

Lalu mereka berdua saling bertatapan dan...

"Kamsahabnida." Ujar perempuan itu sambil tersenyum manis.

"Ahhh dia manis sekali." Ucap Jake dalam hati.

"Hmm, namamu siapa? Tanya Jake.

"Ah, aku Seo YooRa kelas 10A" Jelas YooRa.

"Aku Sim JaeYoon tapi panggil saja Jake, dan yup benar aku adalah sunbaemu. Aku kelas 12A." Jelas Jake.

Kringg! Bel pun berbunyi.

"Sunbae, aku harus ke kelas. Terima kasih ya." Ucap Yoora lalu berlari menuju kelas.

"Eh--." Padahal aku ingin meminta nomornya, aku akan memintanya jika bertemu dengannya.

End of flashback...

"Ohhh jadi begituu. Neomu kyiowo. Aku merestuimu ahahaahh" Ucap HyeJi

"Jadi boleh aku minta nomornya?" Tanya Jake memohon.

"Enak saja, tidak semudah itu fergusso. Minta sendiri ke dia!" Ujar HyeJi.

Ting! HP Soobin menampilkan notifikasi. Mataku tanpa sadar mengarah ke layar HPnya.

Yoora
Nee oppa~

DEG! Aku benar2 kaget. Apakah Soobin dekat dengan adikku? Arghh aku tidak suka ini.

"Oke botol mengarah ke Soobin." Ujar EunHi

"Hmm aku truth saja." Ucap Soobin.

"Apa kau punya kekasih atau seseorang yang kau sukai?" Tanya HyeJi tiba-tiba.

"Hmm aku tidak memiliki kekasih, namun aku sedang menyukai seseorang. Dia sangat manis, imut dan baik hati." Jelas Soobin sambil tersenyum.

"Ehemm nugu yaa?" Tanya Jake iseng.

"Aku tidak bisa memberitahu kalian sekarang. Karena itu surprised ahahaha" Ujar Soobin lalu tertawa.

"Aih kau ini." Ucap Jake.

Aku sudah tidak tahan lagi. Sakit sekali rasanya. Aku tahu pasti orang itu adikku, Yoora.

To Be Continued...

Who? Secret Admirer [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang