One Piece Didimensi Baru

Informasi Tamayo

Tanjiro yang tahu kalau orang didepannya adalah Lady Tamayo dia kemudian dengan cepat membawanya keluar dari restauran itu namun lengannya dihentikan oleh seseorang yang dari tadi cuma makan saja tanpa menghiraukan percakapan yang mereka lakukan

"Tanjiro siapa yang akan membayar"tanya Luffy setelah menghabiskan 50 porsi steak daging

Tanjiro yang melihat itu berkeringat dingin karena dia juga tidak membawa uang disakunya, lalu dia melihat paman berambut Hijau yang ada disamping Luffy yang juga memesan sake sebanyak 5 gentong

Lady Tamayo yang melihat Tanjiro kebingungan seperti itu dia lalu menepuk pundaknya dan berkata

"Tenanglah Nak, biar aku yang membayar itu semua"

"Terimakasih Nyonya, maafkan teman temanku yang tidak tahu malu ini"kata Tanjiro membungkukkan badannya

Zoro yang mendengar perkataan Tanjiro menjadi kesal lalu berkata

"Hoy siapa yang kau panggil tidak tahu malu, kau juga makan banyak bocah, lihat piring bekas makananmu, hampir sama seperti Luffy"protes Zoro dengan ejekan yang Tanjiro berikan

"Hehehe... maaf aku juga lapar paman, tapi kalau dihitung hitung tagihan makanku lebih sedikit dari pada kalian berdua"balas Tanjiro tidak merasa bersalah

"Sama saja bodoh,, "kata Zoro menyentil dahi Tanjiro

Setelah Tamayo membayar tagihan makanan mereka, Tamayo kemudian mengantar mereka semua pergi ketempat prakteknya. Setelah sampai disana Tanjiro kemudian membuka kotak yang menyimpan Nezuko dan lalu berkata kepada Lady Tamayo

"Nyonya apakah adikku ini bisa diubah menjadi manusia kembali"tanya Tanjiro berharap semoga ada keajaiban

Tamayo kemudian mengamat ngamati kondisi yang dialami Nezuko yang saat ini sedang berguling guling ditempat tidur

'Kawaii.. 'batin Tamayo tidak pernah melihat makhluk selucu itu semasa hidupnya. Dia tidak fokus pada pertanyaan Tanjiro dan malah terpesona dengan keimutan yang ada pada diri Nezuko, sampai akhirnya suara Tanjiro memecah kekagumannya

"Nyonya anda mendengarku"kata Tanjiro

Tamayo yang mendengar itu menjadi malu dan berdehem untuk menghilangkan rasa malunya

"E.. Hemmm.. Maaf"ucap Tamayo lalu berkata kembali

"Jika aku melihat kondisi adikmu, racun iblis yang ada ditubuhnya sepertinya tidak mampu menguasasi darah miliknya, kondisi ini cukup langka karena biasanya seorang iblis akan meronta ronta dan akan mencari mangsa saat mencium bau manusia yang ada disekitarnya, katakan padaku apakah adikmu sudah pernah makan daging manusia sebelumnya"tanya Tamayo serius

"Belum.. Nyonya, adikku belum pernah makan daging manusia, biasanya dia cuma tertidur untuk mengurangi rasa lapar yang dia miliki"jawab Tanjiro menceritakan kondisi tubuh adiknya

"Hmmm kalau benar yang kau katakan maka adikmu akan sembuh dengan sendirinya, dan juga aku bertaruh kalau sebentar lagi adikmu pasti akan dapat berbicara kembali"jawab Tamayo dengan penuh keyakinan

Mendengar jawaban dari Tamayo membuat Tanjiro yang mendengar itu menangis bahagia, dia tidak menyangka kalau adiknya sebentar lagi akan dapat berbicara seperti sedia kala

"Benarkah yang kau katakan itu Nyonya"kata Tanjiro berharap kalau semua yang dikatakan tadi tidaklah salah

"Benar nak, aku bisa menjaminnya, bersabarlah sebentar,"jawab Tamayo tersenyum namun tiba tiba raut mukanya menjadi sangat khawatir

Melihat perubahan ekspresi wajah dari Tamayo membuat Tanjiro ikutan khawatir

"Ada apa Nyonya???? Tanya Tanjiro berharap kalau perubahan ekspresi Tamayo tidak berhubungan dengan Nezuko