01. Cowok Aneh

330 94 100
                                    

✧ ༝ ┉┉┉┉┉˚ * ❋ ❋ ❋ * ˚┉┉┉┉┉ ༝ ✧

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

✧ ༝ ┉┉┉┉┉˚ * ❋ ❋ ❋ * ˚┉┉┉┉┉ ༝ ✧

"Dar, denger-denger semalem werewolf pada ngamuk. Emang iya, ya?" ujar Arin yang baru aja masuk ke kelas dengan suara yang berbisik kecil.

"Hah? Serius lo, Rin?!" Dara yang kaget lantas ngelepas earphonenya dan natap Arin lekat-lekat.

"Mana gue tau, jir! Kan gue lagi nanya sama lo," Arin menghela napas kasar.

"Lo denger itu dari siapa?"

"Andra yang lagi ngegosip bareng Juna di depan pintu."

"Mereka berani bahas gituan disana?! Werewolf kan sensian kalo abis berubah wujud. Entar kalo ada yang denger dua terong itu ngobrol terus ada yang kesinggung, gimana?! Perang bisa-bisa, anjir," Dara menggaruk kepalanya gusar saat membayangkan hal itu terjadi.

"Lo kayak gak tau aja kalo dua vampire itu gak pernah punya akhlak," jelas Arin lalu melepas tas di punggungnya dan menaruh tas itu di atas meja.

"Gak heran, sih. Otak mereka aja sering keserempet bokep,"

Brak!

"WAYOLOH! LAGI GHIBAHIN COGAN, YA?!" Andra datang tiba-tiba dan menggebrak meja kedua gadis itu dengan kencang.

"ANAK NGEN— LO DEMEN BANGET BIKIN ANAK ORANG JANTUNGAN, YA?!" Arin yang kesal lantas memelintir tangan Andra ke belakang.

"OASU TANGAN GUE MAHAL INI, WOY! NTAR KALO COPOT MAU DIGANTI PAKE TANGAN APA?!"

"Ganti aja pake tangan berbi, hih!" geram Arin berusaha menahan kepalan tangannya agar tidak menonjok cowok tersebut.

"Jangan, Rin. Kebagusan itu mah, ganti aja pake tangan capung," samber Dara dibalas tawa ngakak Juna yang sedari tadi diam menyimak.

"Capung gak punya tangan, ayank~" rengek Andra mencubit pipi Dara gemas.

"Gak usah pegang-pegang! Tangan lo bau darah," sinis si gadis menepis pelan tangan Andra.

"Kalo bau tanah tangan Juna itu, yank."

"Matamu!" Juna menatap nyalang Andra sekilas.

"Eh tapi iya juga ya, Juna gak pernah bau amis sama sekali. Gue juga gak pernah liat dia minum darah," ujar Dara menatap Juna heran.

"Gue minum, tapi lo nya aja yang gak pernah liat. Lo juga amnesia ya kalo lo phobia sama darah?" Kini gantian Juna yang natap Dara heran.

"Lah iya, jir. Gue lupa," Dara menggaruk belakang lehernya pelan.

"Ih, gemes, deh! Untung sayang," ujar Andra dengan tangan dikepal-kepalkan seperti menahan gemas.

"Btw guys, emang bener soal kejadian yang kalian gosipin di depan pintu tadi?" Arin yang penasaran lantas bertanya dengan mengecilkan volumenya.

Blood Sweat & Tears | Min YoongiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang