hanya sepatah kata

136 1 0
                                    

Hari ini, aku bertanya tanya....
Sebenarnya apakah selama ini aku benar-benar bersyukur?
Terkadang terlintas dipikiran ku, aku bersyukur atau aku hanya menghibur diriku?
Melihat yang lain terlihat bahagia, tentu rasa iri melanda.
Tapi aku berpikir, ada yang lebih kurang beruntung daripada diriku sendiri.
Apakah itu termasuk bersyukur? Atau aku hanya tidak ingin terlihat menyedihkan?

Aku sering menempatkan bahwa diriku lah yang salah dalam situasi apapun.
Sampai akhirnya aku melihat video seseorang lelaki yang berkata
"Ini semua bukan salah mu, ini semua salah situasi yang ada. Jadi, jangan menyalahkan dirimu"
Mulai dari situ, ku ubah mindset yang ada untuk percaya bahwa segala masalah di karenakan situasi yang buruk.
Namun nihil.
Ku tetap menyalahkan diriku.
Meski sering ku katakan bahwa aku mencitai diriku.
Tapi jika sudah menyangkut masalah keluarga, semua cinta itu hilang.
Mungkin bagi beberapa orang masalah ini terlihat biasa, namun kau harus tau.
Perasaan berbeda-beda, kau kuat dan aku tidak.
Bukan kah seharusnya yang kuat menolong yang lemah? Bukan malah menindasnya?

Jika aku benar benar bersyukur, apa aku akan dewasa?
Bagaimana cara bersyukur yang benar?
Apakah kalian merasa sudah bersyukur dengan baik?
Kalau tidak, tidak apa-apa.
Tetaplah bersyukur.
Setidaknya dengan bersyukur, kau menjadi dewasa.

Be thankful for anything.
For life, for family, and for your own happiness.

Some QoutesWhere stories live. Discover now