15

561 59 0
                                    

BUDAYAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA!!!

.
.
.

TYPO BERTEBARAN!!!
.
.
.
.

~HAPPY READING~

Pagi Hari Di Kediaman Keluarga Kim,Sedang Asyik Menyantap Makanan Yang Para maid Sediakan di atas Meja.Tak ada Obrolan Sedikit pun Karena Tuan Kim paling Tidak suka Berbicara Ketika Sedang Makan.
Itu adalah Peraturan Yang Sudah Tuan Kim Terapkan.

Sesudah Makan,Jennie Beranjak Dari Tempat Duduknya.

"Jane Sudah Selese appa,Eomma"Ucap Jennie.

"Tunggu appa Di ruangan Biasa jane!"Tegas Sang appa Yang Membuat Jennie Mengerucutkan Bibirnya.

"Iya appa!" Ucap Jennie ketus Sambil Menghentak-hentakkan Kakinya.

Kedua Pasangan Suami Istri Itu hanya Menggelengkan kepalanya melihat Tingkah Lucu putrinya Yang Mirip anak Kecil sedang Merajuk.kekekekekhh

Terlihat Tuan kim Sudah Menyelesaikan Makanannya Dan segera Beranjak Menemui Putrinya Di Ruangan Pribadi Milik Tuan Kim,Namun Langkahnya Terhenti Ketika ada Tangan Lembut Yang Menahan nya,Tuan Kim Segera menolehkan Kepalanya Kebelakang Guna Melihat Siapa Yang Sudah Menahan Tangan nya.

"Sayang?"Tuan Kim Mengernyit ketika Menyadari Bahwa Yang menahan Tangannya Adalah Sang istri alias Nyonya Kim.

"Ingat Jangan memarahi Putri kita,Sungguh aku Tidak Bisa melihatnya menangis,aku Sangat sayang Terhadap Putriku dan aku Ga mau Putriku Mendapat Bentakkan Atau apapun itu,Berjanjilah padaku suamiku bahwa Kamu Tidak akan membentak nya"Ucap Nyonya Kim Tulus.

Sungguh ia sangat menyayangi Putri semata Wayangnya itu Ia Sangat Tidak mau melihat Putrinya mendapatkan Bentakan dari suaminya maupun Dari orang lain,Ia tak Suka.
Nyonya kim Tau Bahwa suaminya Itu tipikal Orang Yang Disiplin,Dan Tegas Ia juga tak segan-segan Memarahi putrinya Ketika sang putri nya Pulang Larut.

Tapi ia percaya Bahwa Dibalik Itu semua,Terdapat Sebuah Kasih sayang Yang Besar Untuk sang Putri.

"Tidak,Aku Tidak akan Membentak nya aku janji,Bahkan Kalau mulut Ini Yang Berkata Seperti itu aku akan Pastiin Penyesalan Akan Datang Menghampiriku,Jadi Kamu Harus percaya Honey"Ucap Tuan kim Seraya memeluk Istrinya Dan mengecup Keningnya Lembut.

"Aku akan Kembali,Jangan khawatirkan putrimu Sayang"Ucap Tuan Kim.

Ia Segera Menuju Ruangan Pribadi Miliknya.

Kriet...

Suara Pintu Terbuka Dan Itu membuat Jennie Berkeringat Dingin,Tangannya Yang Gemetar Hebat Dibawah sana Membuatnya Takut Setengah mati.

JENNIE POV.
Tiba-tiba terdengar Pintu dibuka Dan Bisa aku liat App aku Sedang Berjalan Kearahku.
Tatapannya Begitu Menyeramkan Dan Aura Dingin Pun masuk ke Ruangan ini.
Aku tak sanggup Menatap Appaku Yang Kini Tengah Berada Di depan ku.

Aku Hanya menunduk Takut tak berani Menatap appaku.

"Tatap appa Jane Ruby Kim!"Ucap appa ku Dengan Menekankan namaku Di akhir Kata-katanya.

ᴹᵞ ˢᵂᴱᴱᵀ ᴰᴱᵛᴵᴸ [TAENNIE] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang