5. Kencan

793 61 3
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

°

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

°

Saat Jimin pergi ke tempat parkiran khusus, Jeongguk sudah menunggu di dalam mobilnya.
Jimin baru saja masuk ke dalam mobil  dan Jeongguk langsung menarik tangannya membuat Jimin duduk di atas pangkuannya.

"Kangen kamu" Ucap Jeongguk sambil memeluk erat tubuh Jimin.

"Aku juga kangen.." Jimin mengusap lembut rambut Jeongguk dan menghirup aroma khas sampo Jeongguk.

"Baby, aku minta maaf tentang.."

Baru saja Jeongguk ingin menjelaskan permasalahan tentang kebohongan Irene, tapi Jimin menggelengkan kepalanya membuat Jeongguk berhenti berbicara.

"Jangan minta maaf lagi. Aku tau. Sekarang jawab, kamu mau ngajak aku ke mana?"

"Hmm, ke tempat favorit kamu"

"Beneran?"

"Mm.."

"Ya udah, ayo"

"Nanti dulu, aku masih kangen"

Untuk beberapa saat Jeongguk menolak untuk melepaskan Jimin,  Jeongguk beralasan bahwa dia masih merindukan Jimin dan ingin memeluknya sepanjang malam. Saat Jimin bilang Jeongguk boleh memeluknya sepuasnya setelah kencan mereka, barulah Jeongguk mau melepaskan pelukannya.

Let GoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang