Kau tahu
Daun yang kering
Sudah Tuhan takdirkan
Kapan ia harus jatuh
Begitukah juga dengan hatiku
Setelah kau perjuangkan
Sedemikian rupa pula
Kau lepaskan
Kau yang mengawali
Kau pula yang mengakhiri
Perih pasti
Tapi itu konsekuensi
Yang harus dijalani
Dilukai atau melukai
Mungkin sekarang ku terluka
Tidak tahu esoknya
Begitu juga dengan kau
Semoga kau bahagia
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Diksi Dan Puisi
PoesíaYang kau ucapkan bisa saja kau lupa esoknya. Namun, yang kau tulis, akan tetap lekat di ingatan mesti waktu sudah berubah.