Aimissyou Mantan [OPEN PRE-ORDER]

10.10

"Assalamualaikum,Bun, Yah Starlla Back to home"teriak Starlla ketika memasuki rumahnya.

"Buundaaaharaaaaaa,Ayahhandaaaaa anakmu pulangg"teriak Starlla sekali lagi berharap ada yang menjawab.

"Dih kok sepi sih"

Setelah mengecek seluruh ruangan Starlla berniat mengambil minuman di kulkas tapi di depan pintu kulkas  terdapat Sticky Notice:Bunda sama ayah ke rumah oma yang di bandung ya sayang,bahan buat  masak ada di kulkas,uang jajan ada di amplop atas meja belajar kamu.Ohiya Bunda sama ayah perginya palingan seminggu baik baik sayang❤.

"Issss Bunda kok ga bilang sih"

"Bersih Bersih dulu deh"

Starlla langsung naik ke kamarnya untuk bersih bersih dan menuju alam mimpinya tak lupa dia solat asar terlebih dahulu.

Rumah Deon Dean..

"Mamah celana dalem Deon yang warna ungu liat gak?"teriak Deon dari dalem kamarnya.

"Mamah liat kaos dalam Dean yang hijau gak?"teriak Dean juga dari kamarnya.

"Woy kadal ngikut ae lo"kata Deon yang sudah berada di depan pintu kamarnya.Dean juga sama.

"Mama celana dalem Deon liat gak yang ungu mah"tanya Deon pada Mara yang baru sampai di depan kamar anak anaknya.

"Issss kaos dalam Dean yang hijau dulu"

"Ungu dulu"

"Hijau"

"Ungu"

"Hijauu"

"Ung-----"

"DIAMMMMMM MASUK KAMAR JANGAN KELUAR KALO MASIH RIBUT"teriak Mara yang sudah jengah dengan anak anaknya.

Sontak Deon dan Dean yang takut gendang telinga mereka rusak langsung masuk kedalam kamar masing masing.

"Punya anak dua kelakuan kek dakjal"gerutu Mara yang melanjutkan masakannya yang sempat tertunda.

"Assalamualaikum istri suami pulang"teriak Herman yang baru pulang dari luar kota.

Sekarang sudah jelas kan sifat Deon dan Dean yang suka teriak teriak turunan dari siapa?Buah jatuh tak jauh dari pohonya.

"Diem"kata Mara pada Herman dan menunjuk nya menggunakan spatulla panas.

"Oke Sayangkyu"ucap Herman yang membuat Mara bergidik ngeri udah tua juga.

"AYAH PULANG DEON DEAN KALIAN DIMANA"teriak Herman di meja makan.

"MAS JANGAN TERIAK TERIAK"balas Mara teriak.

"KAMU JUGA TERIAK SAYANG"sahut Herman tak mau kalah.

"MAMAH PAPAH JANGAN TERIAK INI RUMAH BUKAN HUTAN"sahut Dean Deon dari ujung tangga berteriak dengan suara digabungkan.

Hal itu berhasil membuat Mara dan Herman   diam tak berkutik.Deon Dean Segera berlari mendekat kearah Herman,dekat dekat semakin dekat dan...

"AYAH KANGENN"teriak keduanya masing masing di samping telinga kiri dan kanan Herman.

Sedangkan Mara yang melihatnya tak mampu menahan tawanya.

"Astagfirullah kaget hamba tuhan,jadi gemes deh sama kalian sampe pengen jual buat di tukar ember"kata Herman kaget.

"Dah udah makan gih" Peringat Mara.

Merekapun langsung duduk dan melakukan makan malam dengan baik.

"Dean ke ruangan tv ayok? "panggil Deon.

"Yuk bang"jawab Dean yang langsung merangkul Deon.

Mara dan Herman yang melihat itu saling pandang,entah bahagia dan bertanya tanya karena ini momen yang sangat sangat langka terjadi.