terbang terus lepasin-,
-unknowi hope you enjoy gais , happy reading!!!
Sudah Senin lagi ya,yang benar kalo sekarang adalah upacara bendera.Zeby bangun siang tadi,begadang katanya.Kalo Xafier si rajin banget baru Kesiangan tadi hehe.
Sekarang Zeby sudah berangkat bersama dengan Zero menggunakan mobilnya,dan mereka telah sampai di depan gerbang sekolah yang sudah jelas ditutup karena sudah siang.
"Kan apa Kaka bilang pasti udah ditutup,bukannya tadi bolos aja gausah sekolah,mana belum sarapan lagi" keluh Zeby.
"Yee malesan mulu kerjaannya,kapan pinter nya Kak" tegur Zero.
"Au ah males kan dihukum nih"
"Sabar Kak,"
Setelah beberapa menit mereka menunggu akhirnya datang ketua OSIS siapa lagi kalo bukan Renzo.
"Eh kalian telat kan?perasaan lo Zeby minggu kemarin telat,sekarang telat,telat mulu lo" ucap Renzo kepada Zeby.
"Ye terserah Kaka gue dong,orang ini sekolah papa gue sama Kaka gue!" jawab Zero ngegas.
"Ye sombong lo" ujar Renzo.
"Bacot kalian cepet masuk,panas ni,gatau apa gue nunggu dari tadi" ucap seseorang yang baru datang,Xafier.
"Lo lagi cupu,udah cupu suka telat lagi" ucap Renzo.
"Terserah gue lah" datar Xafier.
"Sekarang kalian gue hukum karena kalian telat" ujar Renzo.
"Yauda gece,lama banget lo Renzo pen gue bejek bejek apa" ucap Zeby.
"Ga nyelow ya,yauda masuk lapangan sana berdiri selama 45 menit di depan tiang bendera" suruh Renzo.
"Buset lo-" ucapan Zero terpotong karena Zeby menarik tangannya duluan.
Akhirnya mau tak mau mereka berdiri didepan tiang bendera itu selama 45 menit lamanya.
Tetapi saat 45 menit terakhir kepala Zeby pusing pandangan nya mulai mengabur, keringat dingin mulai bercucuran di pelipisnya,dan semua gelap.
brukkk
"Kak bangun Kak,lo kenapaaa?!" panik Zero.
"Biar gue aja yang bawa Zeby ke UKS,lo beliin makan sama minum aja ya" suruh Xafier.
Akhirnya Xafier membopong tubuh Zebeby dan membawanya ke UKS dengan perasaan khawatir.
☁️☁️☁️
Setelah sampai di UKS Xafier langsung membaringkan tubuh Zeby di brangkar UKS,dan setelah beberapa saat datang Zero dengan kantong kresek yang berisi makanan untuk Zeby.
"Nih kak,kak Zeby belum sadar?" tanya Zero terselip nada khawatir disana.
"Belum,coba lo bawa minyak angin disana" tunjuk Xafier kotak obat.
"Nih"
Xafier memakaikan minyak angin di pelipis dan hidung Zeby.
"Eunghhhh" lenguh Zeby sadar.
"Udah enakkan kak?" tanya Zero cepat.
"Udah ko" jawab Zeby.
"Gue mau ke kelas dulu deh" ucap Zeby.
"Lo belum makan Zeb,nih makan dulu baru gue izinin masuk ke kelas" suruh Xafier.
"Dih lo siapa gue?" tanya Zeby nyolot.
KAMU SEDANG MEMBACA
NARROW [OFF]
Ficção Adolescentedunia sempit ucapnya ; Bagaimana rasanya memiliki hubungan yang bisa dibilang cukup baik bahkan dari awal bertemu sampai terjadinya hubungan. Tapi tiba-tiba saja kebenaran terungkap,apa masih bisa hubungan tersebut dibilang baik? Hanya menceritakan...