23

52 5 4
                                    

***

Sana serta Giselle dan anak² nya pergi bergegas kerumah sakit yang winwin katakan

-
"Dok gimana keadaan yuta? " Tanya Sana khawatir

"Dia blm sudah siuman" Dokter

"Boleh kami masuk? " Tanya Giselle

"Silahkan" Dokter
-
"Bang! Hiks.." Ucap Giselle smbil memeluk abang nya

"By, ka-kamu kenapa? Kenapa?" Ucap Sana menahan tangis

Flashback...

Yuta sedang mengendarai mobil nya, namun saat berada tak jauh dri lampu merah, rem yuta tiba² blong

"Astaga rem nya kenapa?! Aaaak!! "

Braakk!!

Flashback off

"Bang jgn tinggalin giselle bang! Giselle udah g punya siapa² lagi😭" Ucap giselle seraya menangis

"By kamu kuat by, ingat ji eun, hanbin renjun" Sana

"Hyung lu kuat Hyung" Yang yang

"M-maafin gw s-semua, g-gw
s-sebenar nya ga m-mau ninggalin k-kalian" Ucap yuta

"Bang giselle mohon" Ucap giselle smbil menggenggam tangan yuta

"Maaf dek, abang dluan" Ucap yuta

"Gak! DOKTER!!! " Giselle

-
"Gi-gimana dok? " Giselle

"Maaf kmi sudah berusaha, tpi tuan nakamato yuta tidak bisa diselamatkan " Dokter

"GAK! GAK MUNGKIN DOK! SUAMI SAYA PASTI MASIH HIDUP! YUTA!! " ucap Sana smbil masuk ke ruang yuta

-
"By! Bangun by!! Hiks! Jgn tinggalin kita! Huhuhu, di mana pelukan hangat kamu buat aku? Senyum kamu?" Ucap Sana

"Bang!! Jgn tinggalin giselle! HUAAAA!! HUHU ABANG!! JANGAN TINGGALIN GISELLE!! BANG PLEASEEE!! BANGUN! " Giselle

"Giselle udah ga punya siapa² lagi bang, bangun! " Ucap giselle memeluk mayat nya yuta

"Sst udh gis, eonni bakal jagain kamu! K-kamu masih punya eonni! " Sana

"Gomawo eon, hiks" Giselle memeluk Sana

1 minggu kemudian...

"Giselle, ayo sarapan" Sana

"Iya eon" Giselle

"Sabar ya gis, kamu masih punya eonni ko" Ucap sana

"Iya eon" Ucap giselle mulai tersenyum

"Gw bakal bikin lo nyesel, Lea!" Batin giselle.

-

Saat ini giselle, dan Sana sedang pergi berjalan², sedangkan hanbin, renjun dan ji eun pergi ke rumah nenek n kakek ny (hwasa n jinyoung)

"Ayo kita pulang, udah jam 15.00" Ucap Sana

"Okeh" Giselle

Saat mereka berjalan, mereka tidak sengaja mendengar percakapan seseorang

"Iya yuta sudah mati, rem nya sudah ku blong"

"Jadi dia! " Ucap Giselle mengepalkan tangan nya

"Sabar dlu gis, kita dengar dlu baik² percakapan nya" Sana

"Huh ok"

"Hahaha benar, mereka sngt menyedihkan, mereka hanya menangis setiap hri menangisi yuta itu "

...
"Baik bos"

Tuut

"Heh bajingan! Suruhan siapa lo? Jawab! " Ucap giselle menindih orang tersebut

"Ahk sakit? Pergi kau! " Ucap orang itu

"Kata kan kau suruhan siapa! Jika tidak pistol ini akan dgn mudah menembus jantung mu" Sana

"Huh baik² aku disuruh oleh nona Lea

" Berapa gaji mu? " Sana

"100jt"

"Cuma segitu? Aku akan membayar mu 1 miliar jika kau mau bekerja dgn ku" Sana

"Benarkah? Aku mau! "

"Bagus, kau hrs menjadi mata² di tmpt Lea itu, dan mengabari ku" Sana

"Siap nona"

"Yasuda pergi sana! " Sana

"Baik! "



"Wah 1 miliar? Banyak bngt eon" Giselle

"Dia cuma boneka ku, selesai misi kita akan menghabisinya" Sana

"Ide bagus" Giselle





















TBC...

{Complited}FAMILY | SAKOOKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang