yedam ship :)

Mianhae

Hai.... Ini mui, salam kenal,

Ini cerita pembuka untuk karya mui, semoga kalian suka....

Terlihat seorang pemuda manis yang terdiam membeku ditempatnya karena melihat hal yang tidak pernah dibayangkan olehnya sama sekali. Kekasih yang sangat dia cintai sedang bermesraan dengan hyung yang sangat ia sayangi dan hormati.

"Apa yang harus kulakukan?" tanyanya pada dirinya sendiri  sambil menahan tangisnya. Ia tidak tau harus berbuat apa. 

"Junkyu hyung, Cio hyung, apa yang sedang kalian lakukan?" tanyanya memberanikan diri menghampiri dua orang yang sedang asik bermesraan tersebut dengan air mata yang sudah meluncur dari matanya.

"Yedam-a," sahut Junkyu terkejut melihat kedatangan yedam, sambil melepas pelukannya dari mashiho.

"Yedam-a apa yang kau lakukan disini?" tanya junkyu menghampiri yedam. Sedangkan mashiho masih diam ditempatnya sambil menunduk.

"Jawab dulu pertanyaan ku hyung apa yang kalian lakukan tadi?"tanya yedam 

"Aaaa... itu ehm.... tadi cio hampir kepeleset, jadi aku menolongnya, jadi jangan salah paham ya" sahut junkyu dan menepuk kepala yedam

"Benarkah?" Tanya yedam

"Ehm.." junkyu

"Hyung, aku bukan anak kecil lagi hyung, aku udah dewasa aku tau apa yang kalian lakukan tadi, dan aku juga tau tentang hubungan kalian, jangan membodohiku hyung, apa kalian saling mencintai? Jika ia aku akan mundur hyung" balas yedam sambil terkekeh untuk menutupi rasa kecewa dan tangisnya.

Yedam bukannya tidak tau, sebenarnya yedam sudah tau bahwa kekasihnya sudah memiliki perasaan kepada mashiho. Tapi ia berusaha untuk tidak mengacuhkannya, karena ia berfikir mungkin itu hanya rasa kagum sementara dari sang pacar kepada hyung mungilnya tersebut. Tapi setelah melihat kejadian hari ini, ia yakin bahwa kedua hyungnya itu sama2 memiliki perasaan yang sama. Jadi, daripada ia semakin sakit lebih baik memperjelas semua sekarang kan.

"Mianhae" ucap junkyu sambil menunduk

"Hahaha.... maaf, kenapa maaf hyung? biasanya kau akan mengatakan aku mencintai mu, tapi sekarang kenapa maaf yang terucap" Tawa yedam, tapi air matanya sudah semakin deras.

"Maaf kan hyung yedam, hyung gak tau kapan semua dimulai, tapi sekarang hyung merasa sangat nyaman dengan cio dan hyung juga mencintai cio, maaf kan aku yedam-a"

Sebenarnya yedam dan junkyu sudah sangat lama bersama, bahkan sebelum junkyu bertemu dengan mashiho, bahkan sebelum treasure debut yedam dan junkyu sudah menjalin hubungan. Hubungan mereka awalnya sangatlah manis dan penuh cinta. Terbukti dari junkyu yang sangat manja kepada yedam dan menjadikan yedam sebagai prioritasnya, tapi belakangan ini junkyu tidak lagi memprioritaskan yedam, perhatiannya sudah teralih ke yang lain.

Jadi apa yang mau dikatakan jika satu hati sudah tidak lagi bisa bertahan didalam suatu hubungan? Lebih baik untuk melepaskan. Walaupun yedam masih sangat mencintau junkyu, karena junku adalah cinta pertamanya. Tapi mungkin itu tidak berlaku bagi junkyu, karena sekarang junkyu sudah membagi cintanya dengan orang lain. Walaupun itu hyung yang sangat disayangi yedam, mungkin yedam bisa melepaskan junkyu untuk mashiho agar tidak ada yang sakit, dan biarlah yedam sendiri yang sakit, daripada kedua hyung yang sangat disayanginya.

"Aaahh.... jika memang begitu ayo kita akhiri hyung, aku tidak ingin terus-terusan tersakiti jika kita terus meneruskan hubungan ini, dan kalian juga akan terus tersakiti, aku tidak mau kau merasa terkekang karena ku hyung. terimakasih untuk semuanya hyung" Lanjut yedam kemudian meninggalkan mereka.

"Yedam-a.... Mianhae" Ucap mashiho menahan tangan yedam

"Tidak apa-apa hyung, jangan minta maaf, aku sudah terlalu banyak menerima permintaan maaf hari ini, mungkin jika aku mendengarnya lagi aku akan mendapat hadiah yang besar" kekeh yedam melepaskan genggaman mashiho

"Sudah ya hyung, aku kembali ke dorm" Lanjut yedam

"Ahh, iya hyung tolong jaga junkyu hyung ya, dia itu sangat manja, dan sangat malas" sahut yedam sambil tertawa dan meninggalkan mereka berdua

Yedam, menangis sendiri di taman dekat dorm treasure, ia sedang ingin sendiri, dan tidak ingin terlihat sedih didepan member yang lain, ini adalah keputusan yang tepat menurut yedam, untuk melepaskan orang yang sangat dia cintai walaupun yedam merasa sangat sakit hati, tapi biarlah, daripada harus menjalani suatu hubungan tanpa ada rasa cinta. Yedam terus saja menangis sampai matanya sudah sangat merah dan bengkak, ia masih belum ingin beranjak dari tempatnya.

Mari kita beri waktu yedam untuk sendiri dan meluapkan semua kesedihannya.

"Hai semua, ini cerita pertama aku dari ship yedam semoga kalian suka, walau pun aku juga gak tau apa yang aku tulis wkwkwk..."

"Sebenarnya aku mau buat part duanya, tapi masih bingung mau dilanjut atau cukup sampai disini aja, mau happy atau sad untuk selanjutnya aku juga masih bingung"

Makasih buat yang udah mau mampir ke cerita abal2 ini love you

Salam Manis Mui :)