PART 11

415 41 0
                                    

"Tega sekali kau mengkhianatiku, kenapa kau mengkhianatiku Melly..."

Ucap seseorang yang menamparku, dan ternyata orang itu adalah Harry.

"Maafin aku, aku menyesal maafkan aku Harry..."

Sautku (Melly), yang penuh penyesalan.

Dan aku pun bingung dengan mimpiku, kenapa aku seperti sedang bertengkar hebat dengan Harry.

🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻
...................................

Author Pov

Caroline bingung karena di dalam mimpi, ia menjadi sosok Melly, dan mimpinya itu seperti sungguhan.

Caroline tidak mengetahui bahwa, Harry sedang menceritakan, semua kisahnya melalui mimpi Caroline.

Karena sangat sulit baginya, untuk menghabiskan waktu bersama dengan Caroline.

🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻
.................................

"Aku tidak akan pernah memaafkanmu Melly, kenapa kau mengkhianati cinta kita kenapa..."

Saut Harry (Sambil nada berteriak, dan menangis isak).

"Harry maafkan aku..."

Sautku yang memohon (Melly)

"Pengkhianat sepertimu, tidak pantas untuk hidup."

Saut Harry (Sambil memegang daguku dengan begitu sangat kasar), lalu Harry menembak kepalaku.

"Aku akan hidup kembali jiwaku akan segera lahir, sampai kau benar-benar memaafkanku Ha...arry.""

Sautku, yang terbata-bata menahan sakit (Melly).

"Tidak..."

Ucapku yang terbangun dengan panas dingin, karena aku melihat disekililingku begitu banyak darah.

Kemudian aku merenggangkan badan sebentar, lalu aku masuk ke kamar mandi.

...................................

Kini aku sudah selesai mandi, lalu aku bersiap-siap, untuk pergi ke lokasi syuting.

Toktoktok... (Seseorang mengetuk pintu kamarku).

"Caroline..."

Ucap Samuel, yang memanggil diriku.

"Yeah Bebeh, sebentar"

Sautku (Sambil membuka pintu kamarku).

"Good morning Beh..."

Ucapnya (Sambil mencium bibirku, dan aku membalas ciuman hangat dari Samuel).

Ucapnya (Sambil mencium bibirku, dan aku membalas ciuman hangat dari Samuel)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Uuu... sweet sekali"

Ucap Harry yang meledeki, dan muncul secara tiba-tiba.

Akupun melepaskan ciumanku dari bibir Samuel.

"Harry kau..."

Sautku yang terkejut (Sambil nada berbisik).

"Why Bebeh?"

Saut Samuel

"Emmm... tidak ayuk kita sarapan, nanti kita terlambat lagi."

Sautku, Samuel pun menuruti perkataanku.

Dan kami meninggalkan kamar

..........................................

Ruang makan

"Good morning Mom, Dad"

Sapaku

"Good morning to..."

Saut mereka

"Ayuk kita sarapan dulu, biar perutnya tidak kosong."

Saut Mommy

Kami pun sarapan bersama, dengan suasana sepi, hanya di temani suara sendok, dan hangatnya mentari pagi yang memasuki ruang makan.

Tiba-tiba ada seseorang yang menendang kakiku, dan orang itu adalah Harry.

"Shit... Harry kau..."

Ucapku yang sangat kesal dengannya, dan tidak sengaja suaraku terdengar oleh mereka.

"Harry who's that?"

Ucap mereka secara berbarengan (kompak).

"Ehm... itu lawan main filmku, aku sedang menghafalkan naskahku biar nanti gak lupa."

Sautku yang terciduk (ketawan) dengan mereka, Harry pun tertawa puas (Sambil memakan buah apel).

"Oh... kamu ini ada-ada saja Car"

Saut Mommy (Sambil menggelengkan kepalanya).

Harry pun mulai beraksi lagi, yaitu dengan menjatuhkan sendok makan yang dipegang Samuel.

"Oh my god, sendok jatuh sendiri? dan aku merasa merinding sekali."

Ucap Samuel, yang terkejut (Sambil memegang lehernya).

"Perasaan nak Samuel doang kali, Tante biasa saja kok tidak merasakan apa-apa."

Saut Mommy, dengan berpikiran yang sangat positive thinking. (Sambil tersenyum)

"Iyah kali yah Tan, ini cuman perasaanku saja."

Saut Samuel (Sambil melanjutkan sarapannya).

"Harry i be kill you..."

Sautku (Sambil nada berbisik, dan menyodorkan garpu ke arahnya).

"Please kill me honey"

Sautnya, dengan nada meledekiku (Sambil tertawa puas).

"Astaga Harry..."

Sautku, yang sudah mulai sangat kesal dengan sikapnya, lalu dia seperti biasanya (menghilang).

"Why?"

Ucap Samuel, yang melihat wajahku begitu sangat kesal, aku hanya menggelengkan kepala yang bertanda tidak ada apa-apa.

"You sure aren't lying?"

Sautnya yang masih tidak yakin

"Yeah Beh"

Sautku, yang berusaha menyakinkan Samuel (Sambil tersenyum).

..........................................

Bersambung...

Happy reading gengs... mohon maaf, apabila ada kesalahan, dalam menulis tolong dimaklumi. 🙏🙏

Dan mohon maaf juga kalo ceritanya gak menarik, semoga kalian suka sama ceritaku.

Sekian dan Terimakasih...

MY GHOST ADULT 21+ (TAMAT/OKTOBER 2021)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang