Hari itu kamu memberikan kabar dan undangan pada ku.
Hari dimana setelah 2 tahun yang lalu do'a kita pernah sama.
Aamiin ku dan Aamiin mu masihlah sama.
Tapi, suatu hari aku dan kamu memutuskan untuk mencintai Sang Pencipta dulu.
Kita memutuskan untuk tak membicarakan apapun perihal rasaKita telah melewati waktu yang cukup lama, 730 hari 17.520 jam untuk benar-benar saling mengikhlaskan.
Iya kita berhasil sampai masing-masing dari kita hanya terfokus pada apa yang kita ingin capai.setelah 2 tahun berselang kita baru memberi kabar, aku yang sekedar memberi tau bahwa salah satu mimpiku tengah aku jalani dan kamu dengan impianmu.
Hari itu kita tak lagi terhubung oleh rasa yang bernama cinta.
Hari itu benar- benar seperti seorang sahabat yang baru berkabar setelah bertahun-tahun.Selang beberapa minggu kamu memberikan kabar bahagia.
iya,kabar mengenai pernikahan mu. Saat itu aku benar-benar mengucap syukur untuk kebahagiaan mu.
Dan Aku mengucap syukur atas aku yang tak merasakan sedikitpun rasa sesak di hatiku.Aku meminta maaf padamu, atas janji yang pernah aku berikan padamu.
Janji bahwa aku yang akan menghadiri pernikahan mu.
Dan kamu yang meminta maaf atas janji yang dulu pernah kamu berikan.Aku pernah mengatakan bahwa Aku tak akan pernah menyesal karena pernah mengenalmu.
Dan itulah faktanya.
Do'aku tetap sama, Semoga Alloh memberikan segala yang terbaik untukmu.
Salam dariku untuk kakak ipar🌹Tasikmalaya, 8 desember 2020